Sebut Ribuan Warga Bakal Pisah dan Sambut Jokowi di Jakarta-Solo, Projo: Bukan Setting-an

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 22:20 WIB
Sebut Ribuan Warga Bakal Pisah dan Sambut Jokowi di Jakarta-Solo, Projo: Bukan Setting-an
Bendahara Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) Panel Barus saat ditemui di FX Sudirman, Rabu (8/2/2023). [Suara.com/Yaumal]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bendahara Umum Projo, Panel Barus menyebut masyarakat akan meramaikan jalan saat melepas Presiden Joko Widodo alias Jokowi dari Jakarta usai melepas jabatan presiden. Bahkan, Panel menyebut akan ada ribuan warga yang menanti Jokowi saat tiba di Solo, Jawa Tengah.

Panel mengatakan, nantinya Jokowi akan berangkat ke Solo dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur pada Minggu (20/10/2024) siang usai acara pisah sambut dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto di Kompleks Istana Negara. Selama menuju ke bandara, Panel menyebut antusias warga yang ingin melihat Jokowi begitu tinggi.

"Banyak juga rakyat yang sudah siap mengantarkan Pak Jokowi ke Halim. Baru beliau akan bertolak dari Halim Perdana Kusuma ke Solo, kampung halamannya," ujar Panel di Jakarta Selatan, Sabtu (19/10/2024).

Presiden Joko Widodo atau Jokowi. (Suara.com/Novian)
Presiden Joko Widodo atau Jokowi. (Suara.com/Novian)

Panel bahkan menyebut tak ada pihak yang mengatur atau mengkoordinir masyarakat yang ingin melepas Jokowi di Jakarta dan menyambut di Solo.

Baca Juga: Segini Gaji Stafsus Gibran Rakabuming Raka, Wakil Presiden 2024-2029

"Ini bukan sesuatu yang harus dipahami, bukan settingan harus apa, ini adalah inisiatif yang bergerak dari relawan Solo Jawa Tengah. Kami juga terlihat antusiasme cukup besar kita tidak bisa halangi orang yang jngin sambut Jokowi," jelasnya.

Selain itu, akan ada banyak baliho dan spanduk yang akan ditampilkan masyarakat sebagai bentuk ekspresi penyambutan dan pelepasan terhadap Jokowi.

"Ada ekspresi-ekspresi dalam bentuk baliho, spanduk itu bentuk yang orisinil ada rakyat yang keluar gang-gang lambaikan tangan itu saya pikir ekspresi yang orisinil bukan dibuat," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI