Ucap Hamdalah Masuk Kabinet Prabowo, Anis Matta Dapat 'Jatah' Wakil Menteri Luar Negeri: Bismillah...

Selasa, 15 Oktober 2024 | 15:44 WIB
Ucap Hamdalah Masuk Kabinet Prabowo, Anis Matta Dapat 'Jatah' Wakil Menteri Luar Negeri: Bismillah...
Ketua Umum Partai Gelora, Anis Matta dipanggil oleh Presiden terpilih, Prabowo Subianto di kediaman Jalan Kertanegara nomor 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024). (Suara.com/Fakhri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum Partai Gelora, Anis Matta dipanggil oleh Presiden terpilih, Prabowo Subianto di kediaman Jalan Kertanegara nomor 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024). Kedatangan Anis Matta berkaitan dengan pemanggilan para calon wakil menteri dan kepala badan kabinet pemerintahannya.

Usai melaksanakan pertemuan sekitar 15 menit dengan Prabowo, Anis Matta mengaku diminta untuk menjadi Wakil Menteri Luar Negeri. Nantinya, eks Politisi PKS itu akan fokus pada politik terkait dunia Islam.

"Bismillah, Alhamduilillah baru saja dapat amanah dari Bapak Prabowo, baru dapat amanah dari Bapak presiden sebagai wakil menteri luar negeri. Kemungkinan besar pekerjaannya untuk dunia islam," ujar Anis Matta

Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Anis Matta [Suara.com/Dokumentasi Gelora]
Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Anis Matta [Suara.com/Dokumentasi Gelora]

Anis mengaku sudah pernah diberitahu soal posisi ini sebelumnya. Kini, ia menyatakan bersedia dan sudah menandatangani pakta integritas untuk posisi Wakil Menteri Luar Negeri.

Baca Juga: Dicap Kabinet Rasa Mulyono, Rocky Gerung Sebut Prabowo Bakal Diterpa 'Badai' di 100 Hari Kerja

"Sudah ada pembicaraan (sebelumnya). Sudah (tanda tangan pakta integritas)," jelasnya.

Tak hanya Anis Matta, Duta Besar Indonesia untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Arrmanatha Nasir juga akan menjadi Wakil Menteri Luar Negeri. Nasir mengaku diarahkan untuk kepentingan urusan negara Amerika dan Eropa.

"Bapak Presiden menekankan pentingnya Indonesia berperan aktif untuk bisa menavigasi berbagai tantangan yang ada dan mengambil peluang yang bisa kira raih," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI