Suara.com - Sebuah video yang diunggah salah satu akun X bernama @jonnypengacara menyebarkan informasi klaim bahwa Pemerintah Arab Saudi melarang Imam Masjid, untuk mendoakan Palestina dari serangan Israel.
Bahkan, pengunggah itu juga menyebut Pangeran Muhammad bin Salman (MBS) tidak peduli dengan masalah di Palestina. pihaknya juga melarang imam masjid mendoakan Palestina.
Berikut Narasinya:
“Arab Saudi melarang Imam Mesjid mendoakan Palestina atau menyebutkannya dalam khotbah di masjid2 Saudi. Pangeran Saudi Mohammed bin Salman mengatakan dia secara pribadi TIDAK PEDULI dengan masalah Palestina. Arab Saudi menjadi Islam abad modern Indonesia menjadi Islam abad ke 7”
Baca Juga: Cek Fakta: Timnas Indonesia Auto Lolos Piala Dunia Usai FIFA dan AFC Beri Sanksi Jepang
Jadi Apakah Benar Klaim Informasi Itu?
Penjelasan:
Setelah dilakukan penelusuran tim Cek Fakta Suara.com dengan melansir dari berbagai sumber, postingan beredar sejak Selasa (29/9/2024) dan telah mendapatkan tanda suka dari seribu akun dan ditayangkan lebih dari 425 ribu kali saat artikel ini dibuat.
Bahkan, potongan video di unggahan tersebut merupakan momen saat MBS menjadi pembicara dalam konferensi Future Investment Initiative bulan Oktober 2017 di Riyadh.
Kala itu, MBS tidak mengungkapkan ketidakpeduliannya terhadap Palestina. Ia hanya menyebut Arab Saudi telah mengalihkan ideologi ekstremis menjadi Islam yang lebih moderat.
Baca Juga: Potret Tenda Pengungsi Palestina Hancur Lebur Usai Diserang Israel
Dirinya pun menyatakan sikap bela terhadap Palestina dan tidak akan menormalisasi hubungan dengan Israel sampai kemerdekaan itu terjadi.
“Kerajaan tidak akan menghentikan upayanya untuk mendirikan negara Palestina merdeka dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya,” kata MBS dalam pidatonya, dikutip dari Kompas.com.
Kesimpulan
Dengan demikian, narasi bahwa Arab Saudi melarang imam masjid mendoakan Palestina itu klaim tidak benar dan informasi menyesatkan.