Sebut Kader PDIP Masih Berpeluang jadi Menteri Prabowo, Puan Maharani: Insyaallah

Selasa, 15 Oktober 2024 | 12:22 WIB
Sebut Kader PDIP Masih Berpeluang jadi Menteri Prabowo, Puan Maharani: Insyaallah
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sowan dalam rangka hari Lebaran 2022 ke kediaman Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, Senin (2/5/2022). [Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani mengatakan, masih mungkin ada kader partainya dipanggil Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk masuk dalam kabinet ke depan. 

"Insyaallah semuanya mungkin terjadi," kata Puan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (15/10/2024). 

Saat ditanya kenapa belum ada kader PDIP dipanggil Prabowo ke Kertanegara pada Senin (14/10) kemarin, Puan hanya menjawab singkat. 

"Ya berarti enggak dipanggil, ya udah itu aja," ujarnya. 

Baca Juga: Jika Sri Mulyani Mudah Ditebak, Apa Alasan Veronica Tan jadi Calon Menteri Prabowo? Begini Kata Rocky Gerung

Ketua DPR RI Puan Maharani. (Suara.com/Bagaskara)
Ketua DPR RI Puan Maharani. (Suara.com/Bagaskara)

Kemudian ketika ditanya lagi apakah akan ada kader PDIP dipanggil Prabowo ke Kertanegara pada hari ini, Puan hanya memberikan jawaban penuh isyarat. 

"Kalau hari ini ini masih pagi, jam berapa sih, jam 10 baru," katanya. 

Puan menegaskan, jika PDIP memiliki sikap akan membangun bersama-sama bangsa Indonesia. 

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Harian Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad menyampaikan, jika proses pemanggilan figur-figur yang akan ada di kabinet Prabowo masih akan berlangsung. 

"Dan waktu pemanggilan belum selesai," kata Dasco. 

Baca Juga: Sebentar Lagi jadi Wapres, Gibran Disebut bakal Warisi Sikap Poker Face Jokowi, Pakar: Buah Jatuh Gak Jauh dari Pohonnya

"Sampai tanggal 20 pagi aja masih (ada kemungkinan)," sambung Dasco.

Kemarin, Prabowo telah memanggil puluhan tokoh di kediamannya, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan. Setidaknya ada 49 nama calon menteri yang berpeluang mengisi jabatan di kabinet Prabowo mendatang.  Namun, dari nama-nama yang menghadap Prabowo, tidak terlihat perwakilan kader dari PDIP, NasDem dan PKS. 

Adapun nama dari 49 tokoh yang sudah menghadap Prabowo sebagai berikut: 

1. Ketua DPP Partai Gerindra, Prasetyo Hadi 
2. Wakil Ketua Umum Gerindra, Sugiono
3. Istri mantan Direktur Utama Indika Energy Wishnu Wardhana, Widiyanti Putri Wardhana
4. Pegiat HAM, Natalius Pigai 
5. Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto 
6. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon
7. Politikus Golkar, Nusron Wahid
8. Sekjen PBNU, Saifullah Yusuf 
9. Politikus Partai Gerindra, Maruarar Sirait
10. Politikus PKB, Abdul Kadir Karding
11. Wakil Ketua Umum Golkar,  Wihaji
12. Sekjen Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya 
13. Ketua Umum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono
14. Sekretaris Pusat Muslimat NU, Arifatul Choiri Fauzi 
15. Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian 
16. Ketua Umum PAN,  Zulkifli Hasan
17. Akademisi Satryo Soemantri Brodjonegoro
18. Akademisi, Yassierli 19. Pakar Hukum Tata Negara, Yusril Ihza Mahendra 
20. Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia 
21. Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti
22. Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar
23. Wakapolri Komjen Agus Andrianto
24. Wamen Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional, Raja Juli Antoni
25. Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang
26. Menteri Sekretaris Negara, Pratikno
27. Penjabat Gubenur Papua Tengah, Ribka Haluk
28. Politikus Demokrat, Iftitah Sulaeman
29. Politikus Golkar, Maman Abdurrahman
30. Akademisi Prof Rachmat Pambudy
31. Sekjen Menteri Perdagangan, Budi Santoso
32. Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono
33. Dody Hanggodo
34. Dirjen Planologi KLHK, Hanif Faisol Nurofiq
35. Imam Besar Masjid Istiqlal, Nazarudin Umar
36. Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman 
37. Menteri BUMN, Erick Thohir
38. Menpora, Dito Ariotedjo
39. Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin 
40. Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto 
41. Menteri Keuangan, Sri Mulyani
43. Mantan Istri Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Veronica Tan
42. Dewan Komisaris PLN, Dudy Purwagandhi
44. Menteri Hukum dan HAM, Supratman Andi Agtas 
45. Plt. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemhan Donny Ermawan Taufanto
46. Menteri Investasi/BKPM, Rosan Roeslani
47. Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan), M Herindra
48. Politisi Golkar, Meutya Hafid
49. Ketua DPD RI Sultan B Najamudin

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI