Apa Prabowo Berkantor di IKN Setelah Dilantik? Begini Komitmennya

Vania Rossa Suara.Com
Sabtu, 12 Oktober 2024 | 19:24 WIB
Apa Prabowo Berkantor di IKN Setelah Dilantik? Begini Komitmennya
Apa Prabowo Berkantor di IKN Setelah Dilantik? (IG/@prabowo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus Presiden Terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto sebentar lagi akan dilantik sebagai Presiden Republik Indonesia menggantikan Presiden Joko Widodo. Seperti yang diketahui, Ibu Kota Indonesia yang semula berada di Jakarta akan dipindahkan ke Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Hal ini kemudian menimbulkan pertanyaan, apa Prabowo berkantor di IKN setelah dilantik?

Sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) No 3 Tahun 2022 terkait Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024, Prabowo Subianto akan dilantik sebagai Presiden Republik Indonesia pada 20 Oktober 2024 mendatang di Gedung MPR/DPR Senayan, Jakarta.

Apa Prabowo Berkantor di IKN Setelah Dilantik?

Sebelumnya, Prabowo menyatakan telah siap berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, usai dilantik jadi Presiden Republik Indonesia. Sebagai pemimpin, Prabowo mengaku harus berada di ibu kota negara.

Baca Juga: Ngarep Banget Partainya Dikasih Prabowo Jatah 7 Menteri, Elite Golkar: Pak Bahlil Saya Rasa Gak Berani....

"Kalau ibu kota, ya presiden ada di ibu kota," ungkap Prabowo ketika ditanya awak media soal berkantor di IKN, Senin (12/8/2024) lalu.

Selain itu, Prabowo kemudian juga menyinggung soal investor di IKN. Menurut pimpinan Partai Gerindra itu, salah satu investor IKN adalah dirinya sendiri.

Pria yang kini masih menjabat sebagai Menhan itu juga menyampaikan komitmennya untuk melanjutkan dan menyelesaikan proyek pembangunan IKN, yang dimulai sejak pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dia pun menargetkan IKN dapat berfungsi tiga tahun ke depan.

"Saya kira kalau kita lihat, optimis ya, dan nanti akan kelihatan betapa manfaat daripada pemindahan ini. Walaupun nanti tentunya banyak yang masih harus kita kerjakan," ungkap ketua umum Partai Gerindra tersebut.

Diketahui, Presiden Jokowi sendiri sudah dua kali berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN). Jokowi pertama kali berkantor di IKN pada tanggal 29-30 Juli 2024. Akan tetapi, Jokowi menyebut jika dirinya masih 'soft ngantor', sebab masih ada para pekerja proyek.

Baca Juga: Sebut Kandidat Menteri Kabinet Prabowo Ditetapkan H-5 Jelang Pelantikan, Gerindra: Masih Sesuai Timeline

Selanjutnya, Jokowi kembali berkantor di IKN pada 12-14 Agustus 2024. Kala itu, Jokowi menggelar sidang kabinet perdana di IKN Nusantara yang juga dihadiri oleh Wapres Ma'ruf Amin dan para menteri kabinet Indonesia Maju.

Konsep Pembangunan IKN

Presiden Jokowi mengungkapkan, IKN dibangun dengan konsep kota hutan yang akan dikelilingi pepohonan, bukan beton-beton atau kaca. IKN dirancang dengan konsep kota pintar yang aktivitasnya ditopang dengan berbagai teknologi canggih.

Menurut mantan Gubernur Jakarta itu, pemerintah ingin membangun ibu kota yang nyaman dihuni oleh masyarakat. IKN diklaim memiliki kualitas udara yang baik sehingga membuat masyarakat menjadi lebih sehat.

Jokowi mengungkapkan kualitas udara di IKN berada di angka 6. Di menyebut angka itu sangat jauh jika dibandingkan dengan negara tetangga, Singapura yang kualitas udaranya ada di angka 53.

Tak hanya itu, kata Jokowi, mobilitas di IKN Nusantara akan menggunakan kendaraan listrik. Dia menyebut IKN juga lebih berfokus menggunakan energi hijau, dengan membangun green building, serta memprioritaskan pejalan kaki dan penggunaan sepeda.

Itulah tadi pembahasan mengenai apa Prabowo berkantor di IKN setelah dilantik. Dalam pernyataannya, Prabowo siap berkantor di IKN dan berkomitmen melanjutkan pembangunannya.

Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI