Suara.com - Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir mengatakan bocoran draf salinan 13 Komisi DPR lengkap dengan mitranya baru berupa simulasi saja. Menurutnya, terkait alat kelengkapan dewan (AKD) mengenai komisi masih akan difinalisasi.
"Jadi saya lihat juga kemarin ya, itu ada bocoran-bocoran. Itu masih sebagian daripada simulasi-simulasi itu.Jadi ada beberapa simulasi-simulasi," kata Adies di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (11/10/2024).
Menurutnya, simulasi tersebut dilakukan misalnya dengan mensamaratakan jumlah mitra dari tiap-tiap komisi.
"Ya, ini kan dinamika ya berkembang. Jadi memang ada masukan-masukan, jadi ada semacam kita ring-ring ya, kira-kira kalau komisi yang terlalu gemuk, misalnya kita ingin membagi itu yang diambil kementerian apa," ujarnya.
"Jadi beberapa yang gemuk-gemuk itu, kita coba kita samakan agar semua komisi ini bisa merata. Jadi kita simulasikan mana-mana, itu masih simulasi-simulasi," sambungnya.
Menurutnya, pihaknya masih terus berkoordinasi dengan pemerintahan baru terkait jumlah pasti nomenklartur kementerian ke depan.
"Jadi ini kan masih kita mencoba simulasi, dilihat dengan kondisi juga, kan banyak hal ya, kesiapan daripada kestariatan terkait dengan ruangan. Kemudian juga koordinasi terus dengan pemerintahan yang baru. Berapa kementerian yang ditambah dan lain-lain," ungkapnya.
"Jadi ini ada beberapa simulasi ya, mau 11 komisi simulasinya seperti apa, mau 12 komisi seperti apa, mau 13 komisi seperti apa. Bahkan simulasi mungkin kita sampai 14 komisi kita siapkan," imbuhnya.
Untuk itu, ia pun meminta semua pihak menunggu dulu pengumuman resmi terkait jumlah komisi DPR dan mitranya pada 14 Oktober mendatang.
Baca Juga: Intip Bocoran Sementara 13 Komisi DPR Lengkap dengan Mitranya, Ternyata Banyak Kementerian Dipecah
"Jadi ini semua memang masih digodok, disampaikan, dinamikanya masih berjalan. Tapi kita sepakat semua fraksi-fraksi bahwa insyaallah ini biar bisa berjalan dengan cepat, Tanggal 14, hari Senin, berapa Senin itu ya? 14, insyaallah tanggal 15 dibalik-balikkan Nanti kan ada proses lagi 16-17 kan, kirim ke fraksi, fraksi ngirim anggotanya, nanti persiapan masuk komisi-komisi," pungkasnya.