Suara.com - PT PLN (Persero) sukses menyuplai listrik andal tanpa kedip selama upacara 'Peringatan Hari Ulang Tahun Pertambangan dan Energi (HUT PE) ke-79 Tahun 2024' di Monumen Nasional (Monas) Jakarta, Kamis (10/10). Keandalan suplai listrik tersebut ditopang oleh skema pengamanan berlapis hidrogen hijau yang ramah lingkungan.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia dalam sambutannya menyatakan, peringatan HUT PE ke-79 merupakan momentum untuk meningkatkan kinerja di sektor energi dan sumber daya mineral secara berkelanjutan.
"Kementerian kita adalah bagian dari pada amanah Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia khususnya Pasal 33. Dalam konteks itu, kita juga mengalami perubahan transisi yang sangat luar biasa, kita bicara tentang green energy dan juga bicara tentang lingkungan yang lebih baik," kata Bahlil.
Bahlil juga menekankan agar pemanfaatan energi dan sumber daya mineral ke depan harus lebih menghormati masyarakat lokal. Sehingga, komitmen Indonesia terhadap transisi energi dapat dijalankan secara maksimal.
Baca Juga: Pertama di Indonesia, Electric Run 2024 Jadi Ajang Bebas Emisi dengan Listrik dari Genset Hidrogen
"Kita juga tahu bahwa perubahan iklim yang sudah di depan mata, kita komitmen net zero emissions harus kita lakukan, transisi energi harus kita lakukan," tegasnya.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengungkapkan, sebagai tulang punggung transisi energi nasional, PLN saat ini tidak hanya mengalirkan listrik semata, tapi lebih dari itu PLN juga mengemban tugas untuk menyelamatkan bumi dari perubahan iklim.
"Kami siap menjalankan mandat Pemerintah untuk mengakselerasi transisi energi di tanah air. Hal ini penting agar keberlanjutan bumi bagi generasi mendatang dapat lebih baik dari saat ini," ucap Darmawan.
Darmawan menerangkan bahwa komitmen transisi energi PLN bisa dilihat dalam gelaran peringatan HUT PE ke-79 ini, di mana PLN secara khusus menghadirkan backup sistem kelistrikan dari fuel cell generator hidrogen hijau dengan kapasitas daya 100 Kilo Volt Ampere (KVA). Penggunaan genset hidrogen ini diharapkan dapat mendorong pengembangan energi hijau alternatif, sehingga ke depan akan semakin banyak acara yang menggunakan energi hijau.
"Mengingat pentingnya acara ini, kami all-out dalam memberikan suplai kelistrikan, dan alhamdulillah berlangsung tanpa kedip sekali pun," jelas Darmawan.
Baca Juga: Freeport Indonesia Raih Empat Penghargaan Good Mining Practice Award 2024
Selain menyuplai listrik tanpa kedip, pada gelaran ini PLN menampilkan showcase EV charging yang bersumber dari hidrogen hijau ramah lingkungan. PLN juga menampilkan 100 tabung hidrogen hijau dengan tekanan 150 bar sebagai produk hilir dari ekosistem hidrogen yang berhasil di integrasikan perseroan dan tiga kendaraan utilitas untuk pemeliharaan jaringan transmisi tegangan tinggi.