Sejumlah Kandidat Menteri Mulai Dipanggil Prabowo, Kader PDIP Berpeluang Masuk

Bangun Santoso Suara.Com
Rabu, 09 Oktober 2024 | 18:52 WIB
Sejumlah Kandidat Menteri Mulai Dipanggil Prabowo, Kader PDIP Berpeluang Masuk
Prabowo Subianto. (Instagram/Prabowo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan sejumlah kandidat bakal calon menteri pada kabinet pemerintahan mendatang telah dipanggil oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Ahmad Muzani juga menegaskan, bahwa dirinya tidak termasuk dalam daftar yang dipanggil tersebut.

"Orang dan nomenklatur sudah mulai disusun dan bahkan sudah mulai ada yang dipanggil," kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (9/10/2024).

Dia pun menyebut sejumlah menteri pada kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo ada yang kembali dipilih untuk mengisi pos menteri pada kabinet Prabowo-Gibran mendatang.

Baca Juga: Bahlil Doakan Banyak Kader Golkar Masuk Kabinet Prabowo: Kami Menerima Apapun Yang Diputuskan

"Kan Pak Prabowo sudah ngomong nama-nama dari kabinet Pak Jokowi yang bagus-bagus akan dipakai untuk membantu beliau. Jadi, ya nama yang dianggap bagus dan masih cukup fit (akan) dipakai," ujarnya sebagaimana dilansir Antara.

Muzani pun enggan membeberkan terkait sosok tersebut, begitu pula kepastian jumlah nomenklatur kementerian yang akan dibentuk pada pemerintahan Prabowo-Gibran.

Namun, dia tak menampik adanya peluang kader PDI Perjuangan yang akan masuk dalam jajaran kabinet, bila partai berlambang banteng moncong putih itu masuk koalisi pemerintahan mendatang.

"Insya Allah ada," tuturnya.

Dia menyebut kemungkinan komposisi kabinet menteri pemerintahan Prabowo-Gibran akan diumumkan mendekati waktu pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih pada 20 Oktober 2024.

Baca Juga: Respons PDIP Soal Pertemuan Private Prabowo-Jokowi: Biasa Saja

"Saya tidak tahu, tunggu lah. Pokoknya, 20 (Oktober) dilantik, mungkin 21 (Oktober) akan diumumkan," kata dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI