Minta Rakyat Bergerak Lengserkan Gibran pada 21 Oktober karena Skandal Fufufafa, Seruan Amien Rais Disorot: Makar?

Selasa, 08 Oktober 2024 | 15:59 WIB
Minta Rakyat Bergerak Lengserkan Gibran pada 21 Oktober karena Skandal Fufufafa, Seruan Amien Rais Disorot: Makar?
Minta Rakyat Bergerak Lengserkan Gibran pada 21 Oktober karena Skandal Fufufafa, Seruan Amien Rais Disorot: Makar? (Suara.com/Novian)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejak terseret skandal akun Fufufafa, gelombang protes terus bergulir menjelang pelantikan Gibran Rakabuming Raka sebagai wakil presiden (Wapres) terpilih pada 20 Oktober 2024 mendatang. Mantan Ketua MPR RI, Amien Rais turut menyerukan kepada masyarakat untuk melengserkan posisi Gibran sebagai pendamping Presiden terpilih, Prabowo Subianto.

Seruan untuk melengserkan Gibran dari posisi Wapres itu disampaikan Amien Rais lewat cuplikan video berdurasi 37 detik yang belakangan beredar di media sosial, TikTok.

Dilihat Suara.com pada Selasa (8/10/2024), lewat potongan video yang diunggah pemilik TikTok @petrixliem, Amien Rais awalnya menyampaikan akan memberikan kesempatan kepada Gibran untuk dilantik sebagai wapres terpilih pada 20 Oktober mendatang.

"Agar tidak terlalu panjang, sudah waktunya, kita beri kesempatan, Insyaallah 20 Oktober nanti Pak Prabowo dan Gibran, tak apa-apa dilantik dulu," ujar Ketua Majelis Syura Partai Ummat itu. 

Baca Juga: Istana Panik usai Kaesang Akui Akun Fufufafa Punya Gibran, Roy Suryo: Dia Orangnya Ceplas-ceplos

Namun, eks pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) itu menyerukan agar rakyat bergerak untuk memberhentikan Gibran sebagai wapres usai disebut-sebut sebagai pemilik akun Fufufafa yang belakangan bikin geger karena komentar kontroversialnya.

Diketahui, akun Fufufafa sebelumnya disorot publik karena banyak komentarnya berisi hinaan dan pelecehan terhadap sejumlah politisi, tokoh hingga artis. Akun Fufufafa pun sempat menghina Prabowo dan anak kandungnya, Didit Prabowo.

"Setelah itu, 21 Oktober, kita gerakan rakyat untuk menjebol si Gibran si to*** itu ya, si Fufufafa itu yang isi kepalanya kotor, serba pornografi ya," seru Amien Rais.

Dalam potongan video itu, Amien Rais juga menganggap Gibran tak layak menjadi wapres setelah watak aslinya terbongkar lewat akun Fufufafa.

Menurutnya, cara berpikir Gibran bukan untuk kepentingan rakyat dan bangsa.

Baca Juga: Seruan Bahlil Lahadalia 'Halalkan Segala Cara' ke Kader Golkar, Goenawan Mohamad: NKRI jadi Arena Bandit

Ketua Majelis Syura Partai Ummat, Amien Rais. (Tangkapan layar/Youtube)
Ketua Majelis Syura Partai Ummat, Amien Rais. (Tangkapan layar/Youtube)

"Yang dipikir dia tuh bukan negara kita, kemauan rakyat, keadilan, gak ada ya. Ya maaf kita tahu lah ya," ujarnya.

Beredarnya cuplikan video Amien Rais yang menyerukan agar rakyat 'menjebol' Gibran setelah dilantik sebagai wapres menuai sorotan karena memicu pro-kontra di kalangan netizen.

Sebagian netizen turut mendukung seruan yang disampaikan oleh Amien Rais.

"Maju terus pak Amien rais , rakyat siap mendukung," tulis akun @Dz*****************.

"Luar biasa P. Amin, Bpk Reformasi," timpal akun @W*** disertai emoji api.

Namun, banyak juga yang justru menyindir ucapan Amien Rais soal seruannya untuk melengserkan Gibran usai dilantik wapres. Ada yang menganggap jika ucapan Amien Rais berbahaya karena dianggap memprovokasi orang banyak. Bahkan, netizen bertanya apakah seruan Amien Rais termasuk dalam kategori makar atau bukan. 

"Bahaya ni orang tua," sindir akun @ro******.

"Ini termasuk makar bukan ya? serius nanya," timpal akun @A**_******.

"Rakyat mana yg mau dia gerakkan ya," sahut akun @K**_***.

SB
AR bukan termasuk makar. Kebusukan Gibran sdah tercium di belahan dunia. Indonesia tdak pantas punya wakil Presiden seperti Gibran. Yg menganggap pantas Gibran wakil presiden...sdah tentu DNA nya sama dgn Jkw.
Juliussantoso
AR anda sdh sepuh dan bau tanah seharusnya mengeluarkan kata2 yg bijak bukan memprovokasi bertobatlah. Rakyat yg mana yg mau ikut juga termasuk teroris.
2 komentar disini >

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI