Cek Fakta: Suporter Timnas Bahrain Disanksi FIFA Tak Boleh Hadiri Laga Kualifikasi PD 2026

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Senin, 07 Oktober 2024 | 16:29 WIB
Cek Fakta: Suporter Timnas Bahrain Disanksi FIFA Tak Boleh Hadiri Laga Kualifikasi PD 2026
Cek Fakta Timnas Bahrain disanksi oleh FIFA (Facebook)
cek fakta hoaks

Hoaks!

Berdasarkan verifikasi Suara.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beredar narasi di Facebook yang menyebut FIFA memberikan sanksi pada suporter Timnas Bahrain karena ulah mereka mengarahkan sinar laser hijau ke arah pemain Jepang dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Selasa (10/9/2024).

Disebutkan pula bahwa suporter Bahrain diberi sanksi karena dianggap melecehkan lagu kebangsaan Jepang. Sanksi yang diberikan ialah larangan bagi Suporter Bahrain untuk hadir pada pertandingan lain di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Berikut narasi yang disampaikan dalam unggahan tersebut:

“BAHRAIN KENA SANKSI FIFA SUPORTER TUAN RUMAH DI LARANG HADIR, KECUALI INDONESIA

Informasinya karena laser dan pelecehan lagu kebangsaan Jepang....
Kalau ini benar indonesia jelas sangat di untungkan,
Mimpi itu nyata
INDONESIA MENANG”

Lantas benarkah klaim tersebut?

Penjelasan:

Setelah dilakukan penelusuran fakta oleh Suara.com, tidak ditemukan pernyataan resmi FIFA terkait sanksi atas tindakan suporter Bahrain dalam pertandingan melawan Jepang (11/09).

Sebelumnya, Pelatih Jepang Hajime Moriyasu mengatakan memang penggemar Bahrain mencoba mengalihkan perhatian para pemainnya dengan menggunakan laser. Tak hanya itu, penggemar Bahrain juga mencemooh lagu kebangsaan Jepang selama pertandingan kualifikasi Piala Dunia itu.

Baca Juga: Marselino Ferdinan Bikin Kesalahan di Latihan Timnas Indonesia, Sandy Walsh dan Thom Haye Protes

Moriyasu menyatakan kekecewaannya atas ulah para penggemar yang mengarahkan sinar laser hijau ke mata striker Ayase Ueda, saat bersiap untuk mengambil penalti babak pertama.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI