Infografis
Suara.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono berhasil meraih 83 penghargaan yang berkaitan dengan upaya menjaga pertumbuhan ekonomi Jakarta. Hal ini menjadi bukti kesuksesannya dalam memimpin Jakarta.
Beberapa penghargaannya itu antara lain Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Terbaik untuk kategori provinsi se-Jawa dan Bali. Presiden Joko Widodo langsung menyerahkan penghargaan ini kepada Pj. Gubernur Heru dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengendalian Inflasi di Istana Negara, pada 31 Agustus 2023.
Heru menganggap raihan ini sebagai wujud sinergi yang baik antara Pemerintah Provisi (Pemprov) DKI Jakarta, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), dan Bank Indonesia (BI) dalam menjaga stabilitas inflasi.
“Penghargaan ini diraih berkat kerja sama antara BUMD yang bergerak di bidang ketahanan pangan dan Pemprov DKI Jakarta,” ucapnya.
Baca Juga: PNM Raih 2 Penghargaan Bergengsi di Merdeka Award 2024
Ia menambahkan, koordinasi yang baik dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) dan pemantauan pasokan pangan sangat penting dalam mengendalikan inflasi. Apalagi di tengah tantangan cuaca seperti El Nino.
Heru juga menerima penghargaan sebagai Kepala Daerah yang mendorong pengendalian inflasi melalui BUMD dalam BUMD Awards yang diadakan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jumat (29/9/2023). Ia pun berterima kasih kepada para BUMD DKI Jakarta yang telah berupaya agar inflasi di Jakarta terkendali.
“Kepada BUMD DKI Jakarta yang selalu berusaha keras, bersinergi dengan berbagai pihak dalam pengendalian inflasi di Jakarta. Karena menjaga inflasi artinya kita berupaya mendorong daya beli masyarakat, yang pada akhirnya akan mendorong pertumbuhan ekonomi,” kata Heru.
Ia pun menegaskan, pencapaian ini adalah hasil kerja kolektif seluruh jajaran Pemprov DKI Jakarta. Heru berharap, semua penghargaan ini akan menjadi pendorong bagi BUMD dan para ASN (Aparatur Sipil Negara) untuk terus berinovasi dalam mengembangkan kebijakan yang mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
"Kami akan terus berupaya menjaga inflasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," ujarnya.
Baca Juga: Raih Pengakuan Dunia, BRI Masuk Daftar "World's Most Trustworthy Companies 2024"
Tidak kalah penting, Pemprv DKI Jakarta juga mendapatkan penghargaan Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri (P3DN) Terbaik Kategori Pemerintah Daerah Provinsi Tahun 2024. Menteri Perindustrian RI Agus Gumiwang Kartasasmita menyerahkan penghargaan ini, yang menandai komitmen Pemprov DKI dalam mendukung penggunaan produk dalam negeri. Pada 2023, capaian belanja produk dalam negeri DKI mencapai Rp 25,584 triliun.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (PPKUKM) Provinsi DKI Jakarta Elisabeth Ratu Rante Allo menyatakan, pihaknya akan terus mengoptimalkan program yang mendukung P3DN di Jakarta.
“Ini merupakan kali kedua Pemprov DKI mendapatkan penghargaan tersebut. Hal itu menunjukkan komitmen Pemprov DKI Jakarta untuk terus berkontribusi, mendukung, serta mengoptimalkan pelaksanaan program P3DN,” tutur Elisabeth.
Selain itu, Pemprov DKI Jakarta meraih penghargaan TP2DD (Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah) Terbaik I Wilayah Jawa-Bali. Penghargaan ini diberikan dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (P2DD) 2023 bertema 'Sinergi Nasional Akselerasi Digitalisasi Daerah untuk Indonesia Maju' pada 3 Oktober 2024 lalu di Grand Sahid Jaya, Jakarta.
Asisten Perekonomian dan Keuangan Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Sri Haryati mengemukakan, implementasi digitalisasi mempermudah transaksi bagi masyarakat serta meningkatkan efisiensi belanja daerah. "Untuk mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat melalui percepatan belanja, Pemprov DKI telah sepenuhnya mengimplementasikan pengelolaan keuangan berbasis digital yang terintegrasi," tutur Sri.
Berkat berbagai raihan Heru di bidang ekonomi ini, pengamat kebijakan publik Trubus Rahadiansyah mengakui, Jakarta terus berbenah dalam menuju kota global. Namun, ia mengingatkan, Pemprov DKI Jakarta tak lengah dengan kondisi sekarang.
"Sekarang memang belum (jadi kota global), tapi arahnya ke sana. Paling penting, Pemprov DKI harus perhatikan bagaimana mengendalikan inflasi. Apalagi sekarang sedang ramai soal deflasi. Pemprov DKI harus bisa menjaga daya beli masyarakat," jelas Trubus.
Kemudian, Trubus juga meminta Pemprov DKI Jakarta terus menggencarkan berbagai program bantuan kepada masyarakat untuk menjaga inflasi. Dengan demikian, pertumbuhan ekonomi Jakarta akan terus terjaga dan cita-cita sebagai kota global bisa terwujudka.
"Untuk bantuan itu, jika bisa ditambahkan lagi. Kemudian, program sembako murah juga kalau bisa rutin dilakukan, seminggu itu bisa dua sampai tiga kali," pungkas Trubus.
