Suara.com - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menegaskan bahwa persoalan mengenai susunan kabinet adalah hak prerogatif presiden terpilih Prabowo Subianto.
Hal itu kembali ia sampaikan menanggapi pertanyaan perihal nama kader PAN, termasuk dirinya yang disebut-sebut bakal menjabat menteri di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Mulai dari pertanyaan terkait Waketum PAN Yandri Susanto menjadi Menteri Agama hingga nama Zulhas yang digadang menjadi salah satu menteri koordinator.
"Kalau menteri itu itu prerogatifnya bapak presiden terpilih ya," kata Zulhas menanggapi pertanyaan tersebut di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (4/10/2024).
Baca Juga: Fotonya Muncul di Baliho Bertuliskan 'Guru Bangsa', Presiden Jokowi dan Iriana Panen Cibiran
Zulhas menekankan bahwa PAN ikut keputusan Prabowo.
"Kita ikut saja," kata Zulhas.
Sementara itu terkait kedatangannya ke Istana bertemu Presiden Jokowi, Zulhas mengaku dirinya mengundang Jokowi untuk hadir dan membuka Trade Expo Indonesia.
"Tadi saya datang mengundang bapak presiden nanti untuk membuka karena beliau selalu setiap tahun membuka acara ini tanggal 9 sampe 12 Oktober," kata Zulhas.
Diketahui, PAN merupakan salah satu partai politik pengusung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024 lalu. Sehingga, tidak heran jika Prabowo membagi jatah kursi untuk PAN.