Selain itu, dia juga sedang mempersiapkan Indonesia Quality Tourism Fund, agar memperkuat sektor pariwisata Indonesia, dengan menyediakan pendanaan untuk proyek-proyek yang berkelanjutan lingkungan dan memiliki potensi tinggi untuk menarik wisatawan serta mendorong pertumbuhan ekonomi di lingkungan destinasi pariwisata.
“Dana tersebut akan disiapkan untuk disalurkan pada tahun 2025 dengan total 131 juta dolar AS atau sekitar Rp2 triliun pada tahun pertama. Dana ini diarahkan untuk penyelenggaraan event berskala besar yang berkelanjutan lingkungan, juga bermanfaat secara ekonomi dan sosial bagi masyarakat lokal di destinasi pariwisata,” kata Sandiaga.
Sandiaga menyampaikan, dalam melaksanakan program pariwisata yang berkelanjutan ini, fondasi dasar yang dilakukan Pemerintah Indonesia adalah mengembangkan regulasi untuk membangun kerangka kerja yang mendukung pembangunan pariwisata berkelanjutan.
“Saya juga selalu menekankan pentingnya tiga nilai utama, yaitu inovasi, adaptasi, dan kolaborasi dalam semua program Kementerian kami,” kata Sandiaga.