Pemakaman Pimpinan Hizbullah Nasrallah akan Dilakukan Hari Jumat

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Kamis, 03 Oktober 2024 | 14:29 WIB
Pemakaman Pimpinan Hizbullah Nasrallah akan Dilakukan Hari Jumat
Pemimpin kelompok Hizbullah di Libanon, Hassan Nasrallah sedang menyampaikan pidato pada Minggu (5/11). [Al-Manar TV/AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah laporan dilaporkan Sabrin News yang mengutip sumber khusus yang tidak disebutkan namanya pada Kamis dini hari bahwa upacara pemakaman pemimpin Hizbullah yang terbunuh akan diadakan pada hari Jumat.

Media ini tidak menyebutkan secara rinci tentang waktu pemakaman dan tempat pemakaman Syuhada Nasrallah yang dibunuh dalam serangan udara Israel yang ditargetkan di daerah permukiman di pinggiran kota Beirut, Jumat lalu.

Menurut IRNA, Perdana Menteri Zionis Benjamin Netanyahu, dengan dukungan Amerika Serikat, mengeluarkan perintah dari markas besar PBB di New York untuk membunuh pemimpin Hizbullah tersebut.

Setelah perintah tersebut, pesawat tempur rezim tersebut menjatuhkan 2.000 pon bom penghancur batu yang dipasok Amerika di daerah padat penduduk di Beirut, membunuh Nasrallah bersama dengan puluhan warga sipil lainnya di sana.

Baca Juga: Warga AS Tewas di Lebanon, Diduga Akibat Serangan Udara Israel

Sayyed Hassan Nasrallah menjadi syahid pada usia 64 tahun dan setelah mengabdi pada Gerakan Perlawanan Hizbullah sebagai Sekretaris Jenderal selama 32 tahun.

Kelompok militan Lebanon, Hizbullah, pada hari Selasa mengatakan telah menargetkan pangkalan intelijen militer Israel di Glilot dekat Tel Aviv.

"Kelompok yang didukung Iran itu meluncurkan salvo roket Fadi 4 ke pangkalan Glilot milik unit intelijen militer 8200 dan markas besar Mossad yang terletak di pinggiran Tel Aviv," katanya dalam sebuah pernyataan.

Setelah serangan Israel menewaskan pemimpinnya, Hassan Nasrallah, di pinggiran kota Beirut pada hari Jumat, kelompok itu mengatakan telah menjuluki operasi itu "untuk melayani Nasrallah".

Nasrallah pada akhir Agustus mengatakan kelompoknya telah melancarkan serangan skala besar ke Israel, yang menargetkan "pangkalan Glilot -- pangkalan intelijen militer utama Israel".

Baca Juga: Tragis! Menantu Hassan Nasrallah Tewas dalam Serangan Israel di Damaskus

Militer Israel mengatakan Hizbullah gagal menyerang instalasi itu pada saat itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI