Suara.com - Koalisi Indonesia Maju (KIM) menyebut jika presiden terpilih Prabowo Subianto akan melanjutkan pembangunan megaproyek Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.
Prabowo bersama wakilnya, Gibran Rakabuming Raka itu sudah dipercaya akan meneruskan warisan pemerintahan Presiden Jokowi dengan Maruf Amin.
Bahkan, rencana melanjutkan Pembangunan IKN itu disebut sudah masuk visi dan misi Prabowo dalam agenda pemerintahannya mendatang.
Hal ini juga diketahui dari awal Prabowo berkampanye telah diungkapkan jika dirinya bakal melanjutkan berbagai program positif yang dijalankan Jokowi dan Maruf Amin.
Baca Juga: Batang Hidung Gibran Dicari, Prabowo Pilih Gandeng Didit ke Acara Negara, Efek Fufufafa?
Senada dengan KIM, Prabowo juga sempat mengungkapkan bahwa Pembangunan IKN itu kalau bisa justru dipercepat.
Pernyataan tersebut disampaikan Prabowo saat menghadiri sidang kabinet paripurna yang dipimpin oleh Presiden Jokowi di Istana Garuda, IKN, 12 Agustus 2024 lalu.
Prabowo menekankan, bahwa proyek IKN sangat penting untuk pemerataan Pembangunan serta mengurangi beban Pulau Jawa yang selama ini menjadi pusat populasi dan kegiatan ekonomi.
Namun pernyataan tersebut justru berbanding terbalik dengan kenyataan yang ada di tengah masyarakat
Rakyat yang menolak keras ibu kota dipindahkan ke IKN justru dengan lantang mengatakan bahwa proyek tersebut akan mangkrak kedepannya.
Baca Juga: Kejanggalan Tanggal di Ijazah Jokowi Picu Perdebatan Netizen: Membingungkan..
Sebuah postingan yang menuliskan pernyataan soal Prabowo akan melanjutkan IKN di akun Instagram @iknpusat tersebut sontak mengundang beragam komentar dari warganet.
“Di lanjut klo gak ada investor yg mau di tengah hutan ending nya jadi proyek mangkrak dan jadi kota hantu,” komentar @my***
“Udh ada 1jt investor ghaib bang yg nganti buat berinvestasi di ikn,” sahut @da***
Kontributor : Kanita