Perusahaan Terigu Bungasari Raih Penghargaan dari Kemenperin

Irwan Febri Suara.Com
Selasa, 01 Oktober 2024 | 10:05 WIB
Perusahaan Terigu Bungasari Raih Penghargaan dari Kemenperin
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita pada gelaran acara Penguatan Industri Melalui Optimalisasi Teknologi, Penghargaan Rintisan Teknologi Industri, dan Penghargaan INDI 4.0 Tahun 2024. (Dok. Kemenperin)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Produsen terigu Indonesia, PT Bungasari Flour Mills Indonesia, menerima penghargaan INDI 4.0 2024 pada kategori Sustainable Technology dari Kementerian Perindustrian Republik Indonesia.

Penghargaan ini merupakan penghargaan yang diberikan kepada perusahaan yang telah berhasil bertransformasi menuju era industri 4.0, dalam meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan kapasitas produksi, dengan memanfaatkan teknologi.

Penerapan industri 4.0 yang berorientasikan Sustainable Technology di Bungasari adalah dengan penggunaan "Chiller Technology" dengan mengonversi gas buang pembangkit listrik menjadi sumber pendingin.

Kemudian PLTS Atap di pabrik Medan sebesar 2.4 MWP. Lalu, "Smart Machine" di pabrik Cilegon dalam pengoptimalan dan efisiensi penggilingan gandum, serta "Smart Logistic System" untuk optimalisasi sistem logistik dan pergudangan.

Baca Juga: Kemasan Rokok Polos Tanpa Merek Picu Polemik, Kemenperin: Nasib Ratusan Ribu Pekerja Gimana?

Keempat inisiatif tersebut membuahkan hasil positif dan mendorong Kementerian Perindustrian dalam menganugerahkan penghargaan industri 4.0 kategori Sustainable Technology bagi Bungasari.

Penghargaan INDI 4.0 2024 diserahkan secara langsung oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita kepada Presiden Direktur PT Bungasari Flour Mills Indonesia Budianto Wijaya, di Ballroom The Ritz-Carlton, Pacific Place, Jakarta, pada Selasa (1/10/2024).

"Revolusi industri 4.0 telah membawa perubahan dalam berbagai aspek kehidupan manusia. Perubahan tersebut ditandai dengan tuntutan akan kreativitas dan inovasi dengan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi," kata Budianto melalui siaran pers.

"Dengan semangat 'Continuous Improvement', kami percaya bahwa dengan pengaplikasian teknologi industry 4.0, Bungasari dapat menjadi produsen tepung terigu terkemuka di Indonesia yang efisien, sustainable, dan ramah lingkungan, sehingga mewujudkan tanggung jawab ESG dalam berbisnis," imbuhnya.

Tak hanya itu, Bungasari kini menerapkan transformasi digital di dalam lingkungan perusahaan. Langkah ini diambil dalam melakukan transformasi digital merupakan upaya yang adaptif dan responsif dalam menjawab tantangan global.

Baca Juga: Produsen Tepung Terigu Soroti Pungutan PPN Saat Impor Gandum

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI