Tegas! Italia Dukung Pembentukan Negara Palestina, Siap Kirim Pasukan ke PBB Jaga Kemerdekaan

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Senin, 30 September 2024 | 12:32 WIB
Tegas! Italia Dukung Pembentukan Negara Palestina, Siap Kirim Pasukan ke PBB Jaga Kemerdekaan
ilustrai bendera Palestina (Unsplash/Omer Yildiz)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Italia menyampaikan kesiapannya untuk mengirimkan pasukan ke Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) guna membantu pembentukan negara Palestina, yang diakui oleh Israel dan mengakui Israel, seperti dilaporkan oleh Anadolu pada Minggu (29/9).

Menteri Luar Negeri Italia Antonio Tajani menggarisbawahi kenyataan bahwa terdapat pemerintahan berbeda di Gaza dan Tepi Barat, yang menunjukkan bahwa tidak ada satu pemerintahan yang utuh di Palestina. Hal ini disampaikan dalam wawancara dengan surat kabar Italia, Avvenire.

"Tujuan kami adalah memfasilitasi integrasi ini, mungkin untuk jangka waktu terbatas, dengan kehadiran misi PBB yang dipimpin oleh negara-negara Arab di bawah bimbingan otoritas Palestina," ungkapnya. 

"Kami siap mengirim pasukan kita bersama PBB untuk pembentukan negara Palestina yang diakui oleh Israel dan yang juga mengakui Israel," lanjut Tajani.

Baca Juga: Paus Fransiskus Dengar Langsung Kekejaman Israel di Jalur Gaza dan Lebanon

Terkait pidato Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di PBB, Tajani mengatakan, "Israel memiliki hak untuk membela diri, dan krisis ini dimulai dengan serangan pada 7 Oktober."

"Namun, yang membuat khawatir bahwa puluhan ribu warga sipil Palestina terbunuh." ujarnya.  

Masih di kesempatan yang sama, Tajani juga membahas isu-isu internasional sehubungan dengan situasi terbaru di kawasan setelah kematian pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, dalam pengeboman oleh tentara Israel pada 27 September.

"Sayangnya, risiko eskalasi ketegangan saat ini tampak terus-menerus. Saat ini, kami bekerja lebih keras dari sebelumnya bagi perwujudan gencatan senjata di Lebanon dan Gaza," ujarnya. 

Tajani menggarisbawahi bahwa pihaknya terus menjalin kontak dengan kedutaan besar di Tel Aviv, Beirut, dan Teheran.

Baca Juga: Pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah Tewas, Presiden AS Bela Israel: Bentuk Keadilan

 "Kami memantau situasi darurat dan siap untuk mengevakuasi warga negara kita," katanya. 

"Kami mendesak semua orang untuk meninggalkan wilayah tersebut sesegera mungkin. Sementara kami terus melakukan upaya diplomatik untuk meredakan ketegangan, situasinya tetap genting." (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI