Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah Tewas dalam Serangan Udara Israel

Bella Suara.Com
Sabtu, 28 September 2024 | 19:38 WIB
Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah Tewas dalam Serangan Udara Israel
Arsip - Pemimpin Hizbullah Lebanon Sayyed Hassan Nasrallah saat berbicara kepada para pendukungnya selama prosesi keagamaan untuk menandai Ashura di pinggiran kota Beirut, Lebanon (14/11/2013). ANTARA/REUTERS/Khalil Hassan/am.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, dilaporkan tewas dalam serangan udara Israel yang menghantam markas besar Hizbullah di pinggiran selatan Beirut kemarin.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengonfirmasi bahwa serangan presisi diluncurkan terhadap Markas Pusat Hizbullah di bawah bangunan perumahan.

Menurut pernyataan IDF pada Sabtu, serangan tersebut juga mengakibatkan kematian Ali Kar Karaki, komandan senior front selatan Hizbullah, serta beberapa komandan lainnya.

Kantor Berita Prancis Agence France-Presse (AFP) melaporkan bahwa Hizbullah kehilangan kontak dengan Nasrallah pada Jumat malam.

Baca Juga: Serangan Israel Tewaskan Ratusan Warga Lebanon, PBB Desak Gencatan Senjata Segera

Hassan Nasrallah, yang memimpin Hizbullah selama 32 tahun, dikenal sebagai figur sentral dalam politik dan militer Lebanon.

Serangan ini menyebabkan hancurnya enam bangunan perumahan di sekitar markas Hizbullah, seperti yang dilaporkan oleh media Lebanon.

Reaksi internasional terhadap kejadian ini telah mencuat.

Wakil Presiden Turki, Cevdet Yilmaz, mengungkapkan kekhawatirannya akan eskalasi geopolitik yang bisa dipicu oleh kematian Nasrallah, yang masih perlu dikonfirmasi secara resmi.

"Ini akan memicu eskalasi ketegangan geopolitik, sebuah tujuan yang ingin dicapai Israel," ujar Yilmaz.

Baca Juga: Sebut Israel Negara Durhaka, PM Palestina Minta Pertanggungjawaban atas Kejahatan di Gaza

Kondisi di Lebanon dan di sekitarnya tetap tegang, dengan respons yang diantisipasi dari berbagai pihak terhadap tragedi ini. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI