Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi pernyataan bahwa proyek pemindahan Ibu Kota dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara (IKN) merupakan keputusan rakyat Indonesia.
Sehingga keputusan itu bukanlah semata-mata keinginan Presiden. Jokowi juga menyatakan proyek tersebut telah disetujui oleh seluruh rakyat yang diwakili Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Hal ini diungkapkan Jokowi dalam sambutannya di Rakornas Baznas Tahun 2024 di Istana Negara IKN.
“Jadi ini bukan Keputusan presiden saja, tetapi juga Keputusan seluruh rakyat Indonesia,” ungkap Jokowi.
Menanggapi hal ini, seorang Rocky Gerung mengatakan bahwa Jokowi sudah berbohong habis-habisan.
Rocky Gerung menyebut bahwa kini Jokowi tengah gencar-gencarnya mencari alasan untuk menutupi atau menyembunyikan ambisinya.
“Ya pada akhirnya Pak Jokowi harus cari alasan, karena dikepung soal IKN, itu menunjukkan bahwa sebelumnya ada hal yang dia sembunyikan yaitu ambisi dia,” ujar Rocky dalam kanal youtubenya.
Rocky Gerung tidak membenarkan bahwa IKN merupakan keputusan rakyat. Ia menilai bahwa semuanya adalah atas ambisi Jokowi pribadi.
“Dia sekarang mau cari semacam alasan atau kebenaran bahwa itu adalah keputusan rakyat,” ungkapnya.
Baca Juga: Ekonomi Lagi Susah, Jokowi Bicara Urusan Perut Rakyat RI yang Sulit Beli Beras
“Tidak, IKN itu adalah ambisi dia sendiri,” tambahnya.
Bukan hanya rakyat yang seolah-olah tidak mengetahui, Jusuf Kalla yang kala itu sebagai wakil presiden pun disebut Rocky tak mengetahui juga.
“Bahkan, Pak Jusuf Kalla sebagai wakil presiden tidak tahu bahwa ada keputusan untuk memindahkan Ibu Kota,” ucapnya.
Rocky Gerung kemudian menyebut bahwa hingga di ujung masa jabatannya, Jokowi masih berupaya untuk berbohong.
“Jadi Jokowi diujung masa jabatannya bahkan masih mau berbohong itu, tetapi dia akan dikejar oleh fakta-fakta bahwa memang IKN akan mangkrak,” ujarnya.
“Diperlukan sebetulnya kejujuran dari Pak Jokowi bahwa itu adalah ambisi yang dia investasikan, yang dia tanamkan untuk kepentingan popularitas dia,” tambahnya.
Kontributor : Kanita