Kecewa Berat, Selandia Baru Sebut Tudingan Suap Pembebasan Pilot Susi Air Sebagai "Aib"

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Selasa, 24 September 2024 | 12:42 WIB
Kecewa Berat, Selandia Baru Sebut Tudingan Suap Pembebasan Pilot Susi Air Sebagai "Aib"
Pilot Susi Air Philip Mehrtens Dibebaskan oleh OPM (Dok. Polri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Luar Negeri Selandia Baru Winston Peters dengan tegas membantah laporan tentara pemberontak Papua yang menyebutkan adanya suap untuk membebaskan pilot Selandia Baru Phillip Mehrtens setelah 19 bulan ditawan.

Mehrtens ditangkap oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat pada Februari 2023 setelah mendaratkan pesawat komersial kecil di daerah terpencil di wilayah Papua, Indonesia.

Kondisinya baik dan telah dipertemukan kembali dengan keluarga dekatnya di Jakarta.

Juru bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Sebby Sambom mengklaim bahwa seorang politisi lokal di provinsi Nduga telah membayar suap untuk menyerahkan Mehrtens kepada pihak berwenang.

Baca Juga: Skandal di Balik Pembebasan Pilot Susi Air? Jubir TPNPB Sebut Ada Suap Hingga Kepentingan Pilkada

Peters mengatakan kepada Morning Report dari RNZ bahwa tuduhan suap tersebut merupakan kekecewaan yang sangat besar.

Ia menganggap penerbitan tuduhan ini sebagai "aib".

"Kami tidak membayar tebusan, kami tidak membayar suap."

Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens memberikan keterangan pers di Pangkalan Udara TNI AU Yohanis Kapiyau, Timika, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, Sabtu (21/9/2024). [Dok. Satgas Humas Operasi Damai Cartenz]
Pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens memberikan keterangan pers di Pangkalan Udara TNI AU Yohanis Kapiyau, Timika, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, Sabtu (21/9/2024). [Dok. Satgas Humas Operasi Damai Cartenz]

Ia mengatakan tidak ada bukti bahwa suap telah dibayarkan dan mempertanyakan mengapa tuduhan tersebut disampaikan tanpa izin.

Peters mengatakan klaim tersebut berdampak negatif pada reputasi orang-orang baik yang bekerja untuk membebaskan Mehrtens.

Baca Juga: Dibebaskan OPM Setelah Tersandera 19 Bulan, Ini Profil Lengkap Philip Mehrtens

"Semua pekerjaan yang dilakukan oleh orang-orang ini dari berbagai kalangan, termasuk pejabat, bekerja sekeras mungkin dan sehati-hati mungkin - untuk tidak membuat kesalahan atau bersikap ofensif dan agar semuanya gagal - kini telah dihambat oleh tuduhan suap," katanya kepada RNZ.

Peters mengatakan pembebasan tersebut merupakan hasil dari upaya diplomatik yang besar.

Keluarga pilot Selandia Baru Phillip Mehrtens telah menyatakan kelegaan yang sangat besar setelah pembebasannya setelah cobaan panjang dan berat yang dideritanya.

"19 setengah bulan terakhir sangat sulit bagi kita semua, dan kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada teman-teman, keluarga, dan masyarakat atas cinta dan kebaikan mereka selama ini," kata pernyataan itu.

"Ada begitu banyak orang yang terlibat dalam upaya untuk menemukan dan membebaskan Phil, dan kami berterima kasih kepada masing-masing dari mereka atas peran yang mereka mainkan dalam membantu kepulangan Phil dengan selamat."

Keluarga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Selandia Baru, polisi, Kedutaan Besar Selandia Baru di Jakarta, Hostage International, dan Susi Air atas dukungan dan perawatan yang diberikan kepada keluarga selama masa sulit tersebut.

“Tim di Mfat dan kedutaan, khususnya, telah bekerja keras sejak Phil dibawa. Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan yang mereka berikan kepada kami dan informasi terkini yang mereka berikan setiap hari.”

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI