Suara.com - Indonesia dan Rusia akan merayakan 75 tahun hubungan diplomatik pada tahun 2025. Sebagai bagian dari perayaan ini, kedua negara berupaya memperkuat kerja sama dalam bidang pengelolaan arsip nasional.
Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Sergei Tolchenov, dalam Seminar Gabungan Rusia-Indonesia bertema 'Indonesia-Rusia: Dari Masa Lalu ke Masa Depan, Perspektif Sejarah dan Geopolitik' di Jakarta pada Selasa (24/9/2024) WIB, menilai ini langkah yang positif.
"Ini adalah momen yang sangat tepat untuk melihat kembali sejarah dan masa depan hubungan Indonesia-Rusia," ujar Sergei Tolchenov.
Hubungan Indonesia dan Rusia sudah erat sejak lama. Bahkan, sejak Rusia yang saat itu masih tergabung dalam Uni Soviet membantu Indonesia selama masa perjuangan dan kemerdekaan.
Berbagai kerja sama juga dilakukan, mulai pertahanan hingga ekonomi. Hubungan Indonesia-Rusia pun dinilai semakin kuat di tengah hantaman geopolitik dunia.
Baca Juga: Bambang Pacul Pro atau Anti Naturalisasi Timnas Indonesia? Begini Jawabannya
Sementara itu, Imam Gunarto selaku Plt Kepala ANRI (Arsip Nasional Republik Indonesia) menilai Rusia merupakan mitra yang strategis dalam kearsipan.
Ia berharap kemitraan ini bisa menjadi dasar kerja sama yang lebih besar dan kuat dari kedua negara.
"Bagi Indonesia, Rusia selalu menjadi mitra strategis dalam hal kearsipan. Banyak kegiatan yang dapat dilakukan untuk membangun dunia yang lebih baik," ujar Imam Gunarto.
"Oleh karena itu, seminar internasional ini diharapkan menjadi langkah kunci menuju kemitraan yang kuat antara kedua negara dan komunitas kearsipan yang lebih baik antara Indonesia dan Rusia serta menjadi dasar dari kerjasama yang lebih besar dan kuat antara kedua negara," imbuhnya.
Baca Juga: Kabar Buruk dari FC Twente, Calon Naturalisasi Dipastikan Gagal Bela Timnas Indonesia