Viral Pengakuan Wanita Penculik yang Lakban Wajah Aqila: Ungkap soal Utang hingga Dijanjikan Uang Rp50 Juta

Minggu, 22 September 2024 | 16:59 WIB
Viral Pengakuan Wanita Penculik yang Lakban Wajah Aqila: Ungkap soal Utang hingga Dijanjikan Uang Rp50 Juta
Penampakan wanita penculik yang melakban wajah bocah Aqila di Lebak, Banten. (Tangkapan layar/ist)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wanita yang ikut menculik hingga membunuh anak perempuan bernama Aqilatunnisa Prisca Herlan alias Aqila (5) akhirnya mengakui aksi sadisnya karena diimingi-imingi uang puluhan juta rupiah. Hal itu terungkap dalam video penangkapan satu dari lima pelaku penculikan sadis terhadap Aqila yang beredar di media sosial.

Dipantau Suara.com dalam video yang diungggah akun X, @QuoteAja pada Minggu (22/9/2024), wanita itu mengaku dijanjikan uang sebesar Rp50 juta dari pelaku lain. Pengakuan itu diungkap wanita terduga pembunuh Aqila saat diinterogasi sejumlah polisi berseragam preman di dalam mobil.

Sebelum menyebut soal upah uang, wanita berbaju biru itu mengaku jika motif dalam kasus pembunuhan terhadap Aqila karena salah satu pelaku terlibat utang dengan orang tua korban.

Tampang wanita penculik yang melakban wajah bocah Aqila di Lebak, Banten. (Tangkapan layar/ist)
Tampang wanita penculik yang melakban wajah bocah Aqila di Lebak, Banten. (Tangkapan layar/ist)

"Kamu dasarnya apa matiin bocah itu? Siapa yang nyuruh?" hardik salah satu polisi dalam video itu.

Baca Juga: Lima Pelaku Pembunuhan Aqila, Bocah 5 Tahun yang Wajahnya Dililit Lakban Ditangkap

"Katanya tuh punya hutang, Rp150 juta," timpal wanita tersebt.

"Siapa yang punya utang?" ujar polisi lagi.

"Itu ibunya," ujar wanita itu yang tidak menyebut detail sosok yang disebutnya.

Dalam interogasi yang dilakukan dalam mobil itu, salah satu polisi pun bertanya kepada wanita itu apakah dia diiming-imingi uang untuk membantu menculik dan membunuh Aqila.

"Kalau bantu mereka dikasih duit, emas atau apa?" cecar salah satu polisi.

Baca Juga: Lakban Muka Korban hingga Niat Mau Dibakar, Polisi Ngamuk ke Wanita Pembunuh Aqila: Setan Kamu, Gak Punya Hati!

"Janji dikasih Rp50 juta," ujar wanita itu.

"Yang ngomong siapa?" cecar lagi polisi.

"Rahmi," ujar wanita dalam video tersebut.

Tampang wanita penculik yang melakban wajah bocah Aqila di Lebak, Banten. (Tangkapan layar/ist)
Tampang wanita penculik yang melakban wajah bocah Aqila di Lebak, Banten. (Tangkapan layar/ist)

Berdasar narasi pengunggah video, wanita itu disebut berperan membekap wajah Aqila dengan lakban. Bahkan, wanita dalam video juga disebut berniat membakar korban.

"Inilah sosok Pelaku yang melakban wajah Aqila hingga Tewas dan berniat akan membakar korban, dari hasil introgasi Polres Cilegon gigi korban rontok karena diduduki oleh pelaku," demikian keterangan pengunggah video.

Dilaporkan jika para pelaku kasus penculikan disertai pembunuhan terhadap Aqila itu yang telah ditangkap oleh polisi berjumlah lima orang yang terdiri dari tiga wanita dan dua pria.

Sebelumnya, beredar video lainnya terkait penangkapan wanita yang diduga ikut terlibat dalam kasus pembunuhan terhadap Aqila. Dalam video itu, wanita yang ditangkap polisi itu disebut-sebut berstatus sebagai guru les korban.

Tampang salah pelaku penculikan bocah perempuan yang ditemukan tewas di tepi Pantai Cihara Lebak, Kamis (19/9/2024). dengan kondisi wajah terlilit lakban. (tangkapan layar/X)
Tampang salah pelaku penculikan bocah perempuan yang ditemukan tewas di tepi Pantai Cihara Lebak, Kamis (19/9/2024). dengan kondisi wajah terlilit lakban. (tangkapan layar/X)

Diketahui, kasus penculikan sadis ini terungkap setelah jenazah Aqila ditemukan di tepi Pantai Cihara Lebak, Kamis (19/9/2024) lalu. Saat ditemukan, wajah bocah perempuan itu terlilit lakban.

Sebelum ditemukan tewas di Pantai Cihara Lebak, bocah Aqil sempat dikabarkan hilang sejak Selasa (17/9/2024) siang.

Keluarga Diteror Sebelum Aqila Dibunuh Penculik

Hanifah, salah satu tetangga korban menceritakan ibunda korban yang berprofesi sebagai pemberi kredis barang sempat menerima teror lewat aplikasi WhatApps. Peristiwa teror itu terjadi sebelum Aqila diculik hingga ditemukan tewas secara tragis.

"(Lewat WhatsApp) ngancem mau nyulik Aqila, mau cacatin ibu sama bapak Aqila," kata Hanifah saat ditemui di rumah duka, Kamis (19/9/2024).

Menurutnya, ancaman tersebut diduga dikirim oleh salah satu pelanggan dari Amelia. Menurut informasi, Amelia sebelumnya menagih utang ke salah satu pelanggannya.

Rumah duka mendiang Aqilatunnisa Prisca Herlan atau Aqila anak asal Cilegon yang hilang dan ditemukan tewas di Pantai Cihara Lebak. [Istimewa]
Rumah duka mendiang Aqilatunnisa Prisca Herlan atau Aqila anak asal Cilegon yang hilang dan ditemukan tewas di Pantai Cihara Lebak. [Istimewa]

"Mama Aqila sering utangin barang, istilahnya kredit barang. Yang kirim pesan ancaman itu diduga sakit hati," paparnya.

Ancaman dan teror yang diterima korban pun sempat dilaporkan keluarga korban kepada polisi. Namun, meski sudah menyampaikan sejumlah bukti belum ada tanggapa dari pihak kepolisian.

"Masalah ancaman sudah lapor ke polisi, cuma enggak ada tanggapan, sampai korban hilang," tuturnya.

Hanifah pun menceritakan keluarga Aqila kemudian tak menerima teror lagi, namun tak lama anaknya malah hilang.

"Setelah itu (lapor polisi) enggak ada kabar lagi tuh, enggak ada yang neror lagi sampai si Aqila Hilang," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI