Bantah Tudingan Jadi Biang Kerok Kericuhan Menara Kadin, Umar Kei Beberkan Kronologi: Jangan Provokasi Kami

Aprilo Ade Wismoyo
Bantah Tudingan Jadi Biang Kerok Kericuhan Menara Kadin, Umar Kei Beberkan Kronologi: Jangan Provokasi Kami
Umar Kei bantah telah melakukan pengeroyokan terhadap Staf Khusus Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia periode 2021-2026, Arif Rahman. [Suara.com/Mae Harsa]

Umar Kei bahkan mengaku tak ada urusan dengan Kadin.

Meski demikian, Umar menyebut sah-sah saja kalau memang Arif mau melaporkannya. Namun ia mengaku berani melakukan pembuktian dengan CCTV kalau dirinya tak menyentuh atau melakukan penyerangan pada Arif.

"Saya hanya bilang jangan dia memprovokasi kami dengan Pemuda Pancasila dan orang-orang lain," ujar Umar.

Diberitakan sebelumnya, Staf Khusus (Stafsus) Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Arsjad Rasjid bernama Arif Rahman melaporkan aksi penggerudukan dan pengeroyokan yang terjadi di Lantai 3 Menara Kadin Indonesia, Setiabudi, Jakarta Selatan. Aksi itu disebutnya dilakukan sekelompok massa.

Arif Rahman mengatakan, pelaporan itu dilakukan di Polda Metro Jaya, pada Selasa (17/9/2024). Laporan teregister dengan nomor LP/B/5591/IX/2024/SPKT/POLDA METRO JAYA dengan nama terlapor Umar Kei dan Taufan Eko Nugroho yang merupakan menantu dari konglomerat Aburizal Bakrie atau adik ipar dari Anindya Bakrie.

Baca Juga: Ketua Pemuda Pancasila Larang Anggota Minta THR ke Masyarakat atau Pelaku Usaha

Menurut Arif, dirinya melaporkan dua orang itu lantaran dirinya telah menjadi korban penganiayaan atas pemukulan kepadanya.