Suara.com - Ketidakhadiran Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam penutupan PON XXI di Sumatera Utara pada hari Jumat (20/9/2024) malam rupanya karena akan menjadi saksi pernikahan anak Khofifah di Surabaya. Muncul pertanyaan, Khofifah punya anak berapa?
Lebih dari Presiden Jokowi, Khofifah Indar Parawansa ternyata memiliki empat orang anak, yaitu Fatimahsang Mannagalli, Jalaluddin Mannagali, Yusuf Mannagali, dan Ali Mannagali. Keempat anak tersebut dirawatnya bersama sang suami, Ir. H. Indar Parawansa, M. Si.
Presiden Jokowi sendiri diketahui akan menghadiri acara pernikahan anak ketiga Khofifah, Yusuf Mannagalli yang akan dilangsungkan pada hari ini, Sabtu (21/9) di Masjid Al-Akbar, Surabaya. Jaraknya memang tidak sampai satu hari dengan penutupan PON XXI di Deli Serdang, Sumatera Utara.
Alasan ketidakhadiran Presiden Jokowi ke acara penutupan pekan olahraga terbesar di Indonesia itu disampaikan langsung olehnya ketika melakukan kunjungan ke Pasar Dukuh Kupang, Surabaya.
Baca Juga: Kaesang Diklarifikasi KPK soal Jet Pribadi, Jokowi: Semua Sama di Mata Hukum!
“Oh yang hadir karena ada anu, di sini agenda Bu Khofifah yang datang (penutupan PON) Pak Menko PMK),” ujar presiden yang akan segera digantikan oleh Prabowo tersebut.
Ini bukan kali pertama Presiden Jokowi mendatangi acara pernikahan anak Khofifah Indar Parawansa. Sebelumya, di tahun 2019 Presiden Jokowi juga menghadiri acara resepsi pernikahan putri pertama Khofifah, Fatimahsang Mannagalli.
Kini, tak hanya sebagai tamu, Presiden Joko Widodo hadir sebagai saksi dari pernikahan anak ketiga Khofifah, Yusuf Mannagalli Parawansa dengan Jihan Qonitatillah. Dengan jas berwarna biru gelap, Presiden Jokowi terlihat duduk di kursi sebelah Yusuf Mannagalli yang mengenakan pakaian serba putih.
Ayah dari Gibran Rakabuming Raka itu juga tampak ikut mengucapkan “Sah” usai Yusuf mengucap ijab kabul.
Pernikahan anak ketiga Khofifah terlihat cukup khidmat bahkan pembacaan doanya pun dipimpin oleh Ketua Dewan Syuro PBNU, KH Miftahul Akhyar dan Pengasuh Ponpes Amanatul Ummah, KH Asep Saifudin Chalim.
Baca Juga: Profil dan Potret Jihan Qonitatillah, Menantu Khofifah Indar Parawansa Punya Karier Mentereng
Berbeda dengan sang ibu yang melalang buana di dunia politik, Yusuf rupanya memilih menjadi dokter. Ia dan sang istri sama-sama lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Malang.
Biodata Khofifah Indar Parawansa
Suami: Ir. H. Indar Parawansa, M.Si
Anak: Fatimah Sang Mannagali, Jalaluddin Mannagali, Yusuf Mannagali, Ali Mannagali
PENDIDIKAN
- SD Taquma (1972-1978)
- SMP Khodijah, Surabaya (1978-1981)
- SMA Khodijah, Surabaya (1981-1984)
- S1, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Airlangga, Surabaya (1984-1991)
- S1, Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah, Surabaya (1984-1989)
- S2, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Indonesia, Jakarta (1993-1997)
KARIER
- Ketua Umum OSIS SMA Khodijah (1983)
- Ketua Umum Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU)
- Ketua Umum Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Surabaya (1986)
- Dosen, Universitas Wijaya Putra, Surabaya (1991-1992)
- Dosen, Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Taruna, Surabaya (1989)
- Pimpinan Fraksi Partai Persatuan Pembangunan, DPR RI (1992-1997)
- Pimpinan Komisi VIII, DPR RI (1995-1997)
- Anggota Komisi II, DPR RI (1997-1998)
- Wakil Ketua DPR RI (1999)
- Sekretaris Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa, MPR RI (1999)
- Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan (1999-2001)
- Kepala Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (1999-2001)
- Ketua Komisi VII, DPR RI (2004-2006)
- Ketua Fraksi Kebangkitan Bangsa, MPR RI (2004-2006)
- Anggota Komisi VII, DPR RI (2006)
- Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) (1998-2000)
- Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) (2000-2005)
- Anggota Dewan Pertimbangan DPP PKB (2000-2002)
- Anggota Dewan Syuro DPP PKB (2000-2002)
- Wakil Sekretaris Dewan Syuro PKB (2002-2007)
- Menteri Sosial, Kabinet Kerja (2014-2019)
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri