Suara.com - Jerman dikabarkan akan menyetujui bantuan militer tambahan senilai hampir 400 juta euro (sekitar Rp6,6 triliun) untuk Ukraina, sebagaimana dilaporkan oleh Reuters pada Kamis. Langkah ini diambil di tengah situasi militer di Ukraina yang semakin memburuk.
Menurut surat yang diperoleh Reuters, Jerman khawatir bahwa tanpa dukungan material yang signifikan, Ukraina berisiko mengalami kekalahan dalam kampanye pertahanannya melawan invasi Rusia.
"Mengingat situasi militer yang terus memburuk di Ukraina, ada risiko serius bahwa Ukraina, tanpa dukungan material yang meningkat secara signifikan, bisa dikalahkan dalam kampanye pertahanannya," bunyi surat tersebut.
Kementerian Keuangan Jerman, atas permintaan Kementerian Pertahanan, sedang mengajukan persetujuan pengeluaran tambahan tersebut kepada komite anggaran Bundestag, majelis rendah parlemen.
Baca Juga: Rusia Sebut Ledakan Pager Di Lebanon Bagian Dari Perang Hibrida
Anggaran tambahan ini merupakan kebutuhan tak terduga yang baru menjadi konkret dalam beberapa minggu terakhir, sesuai dengan persyaratan konstitusional dan anggaran.
Menurut surat tersebut, dana tambahan ini harus segera disetujui dan diterapkan pada tahun 2024 agar memberikan dampak signifikan terhadap bantuan militer yang akan disalurkan untuk Ukraina pada sisa tahun ini.
Bantuan militer Jerman untuk Ukraina telah dianggarkan sebesar 8 miliar euro pada tahun 2024, menunjukkan komitmen negara tersebut dalam mendukung Ukraina di tengah konflik yang berkepanjangan dengan Rusia.