Infografis
Suara.com - Sebuah akun Youtube dengan 74,7 ribu pengikut membuat sebuah unggahan yang mengklaim bahwa Prabowo Subianto habis kesabaran menghadapi hinaan Gibran Rakabuming Raka terhadap anaknya.
Dalam unggahannya, Akun YouTube bernama POLITIK TERBARU itu membuat judul sebagai berikut:
"HABIS KESABARAN !! Prabowo Akhirnya Tindak Serius Hinaan Gibran Terhadap Anaknya" begitu judul konten tersebut dikutip suara.com, Kamis (19/9/2024).
Tak hanya itu saja, akun tersebut juga memasang Thumbnail pada unggahannya yang menyertakan narasi sebagai berikut:
"Akhirnya Terboongkar!!
PRABOWO MURKA !! 1 RUANGAN TERDIAM
TERBUKTI PEMILIK AKUN, GIBRAN TAK BISA MENGELAK LAGI"
Namun begitu, apakah benar Prabowo melakukan tindakan serius kepada Gibran karena menghina anaknya?
Penjelasan
Berdasarkan penelusuran yang dilakukan suara.com, hingga saat ini, tidak ada berita yang menyatakan bahwa Prabowo Subianto marah terhadap Gibran. Selain itu, Gibran hingga saat ini juga belum terbukti melakukan penghinaan terhadap anak Prabowo.
Adapun gambar thumbnail dalam unggahan tersebut merupakan hasil rekayasa. Berdasarkan pemeriksaan suara.com, diketahui bahwa rekayasa yang dilakukan dengan menggabungkan beberapa gambar menjadi satu.
Baca Juga: Tak Seperti Gibran Sang Ipar, Erina Gudono Ternyata Hobi Baca Buku, Ada yang Rekomendasi Anies!
Sementara itu, narasi audio yang ada dalam video tersebut juga tidak membahas atau menampilkan Prabowo yang murka terhadap Gibran.
Sebagaimana diketahui, belakangan masyarakat dihebohkan dengan akun kaskus bernama Fufufafa yang jejak digitalnya kedapatan menghujat Prabowo Subianto dan anaknya. Akun Fufufafa kemudian dikaitkan dengan anak sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka. Namun begitu, hingga saat ini belum ada pembuktian pasti bahwa akun tersebut milik Gibran.
Selain itu, Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menyatakan bahwa Prabowo Subianto tidak terlalu memikirkan akun media sosial "fufufafa" yang dulu sering menghujatnya selama Pemilu 2014.
Dasco menjelaskan bahwa Prabowo tidak menganggap serius akun tersebut dan bahkan akun itu tidak pernah dibahas dalam konteks keretakan hubungan dengan Gibran. Dasco menegaskan bahwa tidak ada pengaruh signifikan dari akun tersebut terhadap hubungan politiknya dengan Gibran.
Kesimpulan
Narasi yang mengklaim bahwa MPR menggelar rapat darurat untuk membatalkan pelantikan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka adalah tidak benar atau hoaks. Unggahan akun YouTube tersebut juga mengandung informasi yang menyesatkan dan tidak sesuai fakta.
