Cek Fakta: Bukti Jokowi Palsukan Sosok Ibu Kandung

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Selasa, 17 September 2024 | 18:05 WIB
Cek Fakta: Bukti Jokowi Palsukan Sosok Ibu Kandung
Cek Fakta Jokowi Palsukan sosok Ibu Kandung (turnbackhoax.id)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beredar di media sosial sebuah unggahan yang mengklaim bukti foto presiden Jokowi memalsukan identitas ibu kandungnya sendiri.

Dalam gambar pertama yang diunggah di Facebook terlihat Jokowi bersama seorang wanita tua berambut putih. Sedangkan gambar kedua, terlihat Jokowi bersama wanita tua yang mengenakan jilbab berwarna merah.

Berikut narasi yang disampaikan:

"Sekejam kejamnya Fir’aun, dia gak akan memalsukan Ibu kandungnya Sampai Kapanpun Ibu Tak Akan Bisa Terganti,"

Baca Juga: Menang di Pileg 2024, Ahmad Dhani Klaim Bukan Gara-Gara Suara Pendukung Jokowi

Lantas benarkah klaim tersebut?

Penjelasan

Berdasarkan penelusuran fakta Suara.com, Klaim seperti ini sebenarnya sudah beberapa kali dibahas di turnbackhoax.id, kompas.com, maupun liputan6.com. Berdasarkan beberapa sumber temuan tersebut, diketahui jika nama ibu kandung Jokowi adalah Sujiatmi Notomiharjo. Saat dicocokkan dengan bantuan Google Lens, sosok wanita berkerudung merah tersebutlah yang merupakan ibu kandung dari Presiden Jokowi.

Sedangkan sosok wanita tua yang berambut putih tersebut sebelumnya juga sudah beberapa kali diklaim oleh beberapa akun di media sosial jika beliau adalah Sulami, seorang tokoh Gerawan yang juga diklaim sebagai ibu kandung Jokowi.

Namun, berdasarkan dari pembahasan artikel Liputan 6 yang berjudul “[Cek Fakta] Kabar Ibu Jokowi Aktivis Gerwani Adalah Hoaks”, tidak dikonfirmasi jika wanita tua tersebut adalah Sulami, seorang tokoh Gerwani sekaligus ibu kandung Jokowi.

Baca Juga: Jokowi Klaim Tidak Izinkan Ekspor Pasir Laut, Hanya Sedimen Berwujud Pasir

Kesimpulan

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa narasi tentang bukti presiden Jokowi memalsukan identitas ibu kandungnya tidak benar. Unggahan tersebut termasuk dalam konten yang menyesatkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI