Pecah Rekor! 25 Persen dari Total Populasi Lansia di Jepang Aktif Bekerja, Perempuan Lebih Banyak

Riki Chandra Suara.Com
Senin, 16 September 2024 | 18:11 WIB
Pecah Rekor! 25 Persen dari Total Populasi Lansia di Jepang Aktif Bekerja, Perempuan Lebih Banyak
Ilustrasi lansia (Freepik/stevecoleimages)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jumlah lansia bekerja di Jepang mencapai titik tertinggi sepanjang sejarah. Hal ini menandakan perubahan besar dalam dinamika tenaga kerja di negeri Sakura itu.

Berdasarkan data terbaru dari Kementerian Dalam Negeri Jepang, tercatat 9,14 juta lansia berusia 65 tahun ke atas yang masih aktif bekerja di tahun lalu.

Dari total populasi lansia sebanyak 36,25 juta orang, sekitar 25,2 persen atau lebih dari seperempatnya tetap terlibat dalam tenaga kerja.

Jumlah ini mencakup 15,72 juta pria dan sisanya adalah wanita, dengan jumlah pria lansia bekerja mengalami penurunan sebanyak 40.000 orang menjadi 5,34 juta, sementara wanita lansia bekerja meningkat sebanyak 50.000 orang menjadi 3,8 juta orang.

Jepang juga mencatat penurunan populasi terbesar dalam sejarah pada tahun lalu, dengan populasi negara tersebut turun dari 122,42 juta orang di 2022 menjadi 121,56 juta orang di 2023.

Penurunan sebesar 861.000 penduduk ini merupakan yang terbesar sejak survei dimulai pada 1968, menambah kompleksitas tantangan terkait populasi menua dan angka kelahiran yang menurun.

Fenomena ini semakin relevan saat Jepang merayakan Hari Penghormatan Lansia pada Senin. Perubahan demografis ini tidak hanya berdampak pada tenaga kerja lansia, tetapi juga menggambarkan krisis populasi yang semakin serius di negara tersebut.

Hal ini menjadi tahun ke-15 berturut-turut di mana populasi Jepang mengalami penurunan, menunjukkan bahwa tantangan besar dalam menghadapi populasi menua semakin nyata di berbagai provinsi. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI