Sejarah Sekte Al-Arqam dan Kaitannya di Kasus Sodomi Global Ikhwan hingga Ayah Atta Halilintar Terseret

Rifan Aditya Suara.Com
Senin, 16 September 2024 | 16:28 WIB
Sejarah Sekte Al-Arqam dan Kaitannya di Kasus Sodomi Global Ikhwan hingga Ayah Atta Halilintar Terseret
Ilustrasi sekte (mostafa meraji/Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sekilas Sejarah Sekte Al-Arqam

Didirikan oleh Ashaari Muhammad, sekte atau aliran ini muncul pada tahun 1968 lalu. Awalnya, aliran ini berfokus pada pembahasan isu-isu keagamaan, dan mendapatkan pengikut yang cukup besar sejak pendiriannya.

Kemudian di tahun 1980-an, kelompok ini dilarang oleh otoritas agama Malaysia. Larangan ini didasarkan pada anggapan bahwa Al-Arqam memiliki ajaran yang menyimpang. Pengikut Al-Arqam yang jumlahnya puluhan ribu dikabarkan meyakini sang pendiri memiliki kekuatan supranatural hingga dapat menunda kematian.

Almarhum Ashaari sendiri diketahui memiliki 5 istri dan total 37 anak. Ia dijebloskan ke penjara pada tahun 1990-an, dan dikabarkan meninggal dunia pada tahun 2010 lalu. Pada tahun 1994, pemerintah kemudian menyatakan bahwa ajaran atau sekte ini dilarang beraktivitas.

Sebelum dikabarkan meninggal pada tahun 2010, perusahaan yang juga didirikan Ashaari dilarang oleh pemerintah Malaysia. Perusahaan yang disebut dengan Rufaqa Corp ini dianggap sebagai upaya menghidupkan kembali Al-Arqam yang sudah dilarang sebelumnya.

Namun demikian pejabat Rufaqa Corp saat ini membantah bahwa perusahaan memiliki agenda lain selain menyebarkan ajaran agama Islam dan mengembangkan bisnisnya.

Kaitannya dengan Anofial Asmid

Profil Halilintar Anofial Asmid (Instagram/@halilintarasmid)
Halilintar Anofial Asmid (Instagram/@halilintarasmid)

Terkait dengan Al-Arqam atau juga dikenal dengan Darul Arqam ini, ternyata juga pernah dibahas berkaitan dengan salah satu sosok yang terkenal di tanah air, yakni Anofial Asmid yang merupakan ayah dari Atta Halilintar.

Anofial dinyatakan pernah tergabung pada tahun 1989 lalu dan memiliki jabatan penting sebagai Pemimpin Darul Arqam kawasan Jakarta dan Bogor. Meski demikian isu ini tidak lantas mendapatkan klarifikasi atau berita lanjutan.

Atta hanya pernah menyatakan dirinya tidak tahu menahu tentang keterlibatan sang ayah dengan aliran tersebut. Ia juga mengungkapkan dirinya dan semua saudaranya diajari hal baik selama ini oleh kedua orang tua mereka, dengan nilai-nilai ke-Islam-an yang teguh.

Itu tadi sekilas tentang sejarah sekte Al-Arqam dan kontroversinya, serta keterkaitannya dengan Anofial Asmid ayah Atta Halilintar.

Baca Juga: Anofial Asmid Tak Pernah Dampingi Geni Faruk saat Melahirkan 11 Anak, Ternyata Ini Alasannya

Kontributor : I Made Rendika Ardian

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI