Sejarah Sekte Al-Arqam dan Kaitannya di Kasus Sodomi Global Ikhwan hingga Ayah Atta Halilintar Terseret

Rifan Aditya Suara.Com
Senin, 16 September 2024 | 16:28 WIB
Sejarah Sekte Al-Arqam dan Kaitannya di Kasus Sodomi Global Ikhwan hingga Ayah Atta Halilintar Terseret
Ilustrasi sekte (mostafa meraji/Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Munculnya nama Al-Arqam dalam kasus sodomi yang melibatkan Global Ikhwan Services and Business Holding Malaysia (GISB) kembali menjadi sorotan. Tidak sedikit yang mencari tahu sejarah sekte Al-Arqam dan kontroversinya, hingga sekte ini dilarang oleh pemerintah pada 1994 lalu.

Baru-baru ini, masyarakat Malaysia dibuat geger karena kasus miris Global Ikhwan yang terbongkar. GISB pun pernah terkait dengan sekte sesat yang dilarang oleh pemerintah Malaysia. Tak hanya itu, sekte tersebut pun sempat dihubungkan dengan sosok ayah Atta Halilintar, Anofial Asmid.

Seperti apa penjelasan lengkap kasus sodomi Global Ikhwan Malaysia ini? Lantas bagaimana pula hubungannya dengan ayah Atta Halilintar, Anofial Asmid?

Kasus Sodomi GISB

Pimpinannya, Nasiruddin Ali tidak mengelak terjadi kasus sodomi di panti asuhan yang dikelola GISB. Namun Nasiruddin membantah adanya tindak kekerasan di panti asuhan yang menampung 402 orang anak itu.

Baca Juga: Anofial Asmid Tak Pernah Dampingi Geni Faruk saat Melahirkan 11 Anak, Ternyata Ini Alasannya

Namun pada 13 September 2024, ditemukan bukti-bukti mengejutkan setelah polisi bertindak dan menyelamatkan anak-anak dari panti asuhan tersebut. Sebagian anak mengalami cedera akibat kekerasan fisik sehingga muncul tuduhan eksploitasi kerja.

Tak hanya itu, setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan ditemukan sejumlah anak mengalami kekerasan seksual. Total saat ini ada 13 anak yang disodomi.

Setidaknya ada 20 panti asuhan yang dikelola oleh Global Ikhwan Malaysia. Dengan jumlah seluruh anak disana mencapai angka 402 orang. Namun sementara ini pihak berwenang baru melakukan pemeriksaan fisik dan kesehatan pada sekitar 170 anak.

Jika tuduhan sodomi hingga kekerasan fisik eksploitasi anak itu benar maka kemungkinan jumlah korban akan bertambah. 

Sebelumnya, GISB sendiri pernah mengakui keterkaitannya dengan sekte Al-Arqam. Global Ikhwan Malaysia menyebut almarhum ustaz Ashaari Muhammad sebagai pendirinya.

Baca Juga: Atta Halilintar Bikin Laporan, Keluarga Ria Ricis Malah Adem Ayem Tanggapi Isu Nikah Siri

Namun GISB menyatakan bahwa mereka berupaya menjaga jarak dari praktik dan ajaran sekte yang dianggap sesat oleh pemerintah. Lantas seperti apa Sekte Al-Arqam?

Sekilas Sejarah Sekte Al-Arqam

Didirikan oleh Ashaari Muhammad, sekte atau aliran ini muncul pada tahun 1968 lalu. Awalnya, aliran ini berfokus pada pembahasan isu-isu keagamaan, dan mendapatkan pengikut yang cukup besar sejak pendiriannya.

Kemudian di tahun 1980-an, kelompok ini dilarang oleh otoritas agama Malaysia. Larangan ini didasarkan pada anggapan bahwa Al-Arqam memiliki ajaran yang menyimpang. Pengikut Al-Arqam yang jumlahnya puluhan ribu dikabarkan meyakini sang pendiri memiliki kekuatan supranatural hingga dapat menunda kematian.

Almarhum Ashaari sendiri diketahui memiliki 5 istri dan total 37 anak. Ia dijebloskan ke penjara pada tahun 1990-an, dan dikabarkan meninggal dunia pada tahun 2010 lalu. Pada tahun 1994, pemerintah kemudian menyatakan bahwa ajaran atau sekte ini dilarang beraktivitas.

Sebelum dikabarkan meninggal pada tahun 2010, perusahaan yang juga didirikan Ashaari dilarang oleh pemerintah Malaysia. Perusahaan yang disebut dengan Rufaqa Corp ini dianggap sebagai upaya menghidupkan kembali Al-Arqam yang sudah dilarang sebelumnya.

Namun demikian pejabat Rufaqa Corp saat ini membantah bahwa perusahaan memiliki agenda lain selain menyebarkan ajaran agama Islam dan mengembangkan bisnisnya.

Kaitannya dengan Anofial Asmid

Profil Halilintar Anofial Asmid (Instagram/@halilintarasmid)
Halilintar Anofial Asmid (Instagram/@halilintarasmid)

Terkait dengan Al-Arqam atau juga dikenal dengan Darul Arqam ini, ternyata juga pernah dibahas berkaitan dengan salah satu sosok yang terkenal di tanah air, yakni Anofial Asmid yang merupakan ayah dari Atta Halilintar.

Anofial dinyatakan pernah tergabung pada tahun 1989 lalu dan memiliki jabatan penting sebagai Pemimpin Darul Arqam kawasan Jakarta dan Bogor. Meski demikian isu ini tidak lantas mendapatkan klarifikasi atau berita lanjutan.

Atta hanya pernah menyatakan dirinya tidak tahu menahu tentang keterlibatan sang ayah dengan aliran tersebut. Ia juga mengungkapkan dirinya dan semua saudaranya diajari hal baik selama ini oleh kedua orang tua mereka, dengan nilai-nilai ke-Islam-an yang teguh.

Itu tadi sekilas tentang sejarah sekte Al-Arqam dan kontroversinya, serta keterkaitannya dengan Anofial Asmid ayah Atta Halilintar.

Kontributor : I Made Rendika Ardian

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI