Tahanan Lapas Cipinang Jaktim Tewas usai Minta Dibelikan Makanan, Begini Kata Polisi

Senin, 16 September 2024 | 15:32 WIB
Tahanan Lapas Cipinang Jaktim Tewas usai Minta Dibelikan Makanan, Begini Kata Polisi
Ilustasi--. (ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/aww/am.)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang tahanan berinisial D (47) dilaporkan tewas di Blok Type III lantai 3 kamar 326, Lembaga Pemasyarakatan (LP) Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur pada Sabtu (14/9/2024) lalu. Terkait kasus tewasnya tahanan di Lapas Cipinang, polisi pun langsung melakukan penyelidikan. 

Berdasar pemeriksaan awal yang dilakukan polisi, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. 

"Dari hasil pemeriksaan awal tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan benda tumpul maupun tajam," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi dikutip dari Antara, Senin (16/9/2024). 

Ade Ary memperkirakan orang tersebut meninggal dikarenakan sakit.

Baca Juga: Jejak Digital Bisa Bongkar Watak Asli, Sentilan Pedas Ganjar soal Etika usai Akun Fufufafa Terungkap!

Awal kejadian bermula dari salah satu tahanan yang mengaku terakhir kali bertemu korban D pada Sabtu lalu pukul 17.30 WIB hendak ke kamar mandi. Usai dari kamar mandi, korban meminta tolong saksi membeli makanan dan diantar ke kamar korban.

Lalu, pukul 21.00 WIB, saksi 1 telah menerima makanan yang dikirim oleh pihak Lapas. Sesuai permintaan korban, saksi mengantar makanan ke kamarnya dan melihat korban saat itu tidur.

Besoknya, Minggu (15/9), saksi 1 pulang dari kegiatan pukul 17.00 WIB kemudian menuju kamar korban.

"Saat itu saksi melihat makanan tadi malam masih di lokasi yang sama dan melihat korban posisi tertidur tertelungkup," ujarnya.

Selanjutnya, saksi 1 memberikan informasi kepada rekan-rekan kamar lain untuk menindaklanjuti laporan kepada saksi 2 yang bertugas.

Baca Juga: Sebut Mulyono Pabrik Kebohongan, Amien Rais: Jokowi Bukan Pembohong Profesional, Dia Pembohong Pathologis

"Saksi 2 selaku petugas melakukan pengecekan guna memastikan jumlah tahanan narapidana sesuai dengan jumlah yang ada dan di arahkan untuk masuk kembali ke kamarnya masing-masing," ujarnya.

Kasus ini telah dilaporkan ke Polda Metro Jaya pada Senin (16/9) pukul 00.06 WIB dan saat ini kasus ditangani Polsek Jatinegara.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI