Sesak Napas hingga Mulut Berbusa, Wisatawan Asal Jakarta Tewas saat Jalur Puncak Macet Parah, Begini Kronologinya!

Senin, 16 September 2024 | 09:34 WIB
Sesak Napas hingga Mulut Berbusa, Wisatawan Asal Jakarta Tewas saat Jalur Puncak Macet Parah, Begini Kronologinya!
Sesak Napas hingga Mulut Berbusa, Wisatawan Asal Jakarta Tewas saat Jalur Puncak Macet Parah, Begini Kronologinya! (tangkapan layar/X)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Imbas kemacetan parah di kawasan wisata Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Minggu (15/9/2024) kemarin  menjadi sorotan publik. Diduga imbas dari kemacetan di jalur Puncak, seorang wisatawan wanita asal Bambu Apus Jakarta Timur berinisial NM (56) meninggal dunia diduga kelelahan.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bogor AKP Rizky Guntama menyebut jika NM meninggal dunia saat hendak pulang usai berwisata dari Agro Wisata Gunung Mas, Cisarua, pada Minggu malam.

"Ketika selesai dari wisata argo naik bus merasakan pusing, kemudian sesak napas, setelah itu ke luar busa, ketika dievakuasi ke masjid, meninggal dunia di masjid, gitu ceritanya," ungkap Rizky dikutip dari Antara, Senin (16/9/2024).

Ia mengungkapkan, saat itu bus yang ditumpangi NM masih berada di area Agro Wisata Gunung Mas, sehingga proses evakuasi dapat berjalan mudah. NM dievakuasi dari bus ke masjid yang ada di Agro Wisata Gunung Mas.

Baca Juga: Trending Topic di X, Satu Orang Diduga Meninggal usai Terjebak 9 Jam Macet di Puncak Bogor

Rizky menduga wanita paruh baya itu memiliki penyakit bawaan atau komorbid. Ia pun memastikan NM meninggal dunia bukan karena sulitnya melakukan evakuasi atas terjadinya kemacetan.

"Bukan bukan, bukan karena evakuasi di jalan, bukan. Tapi ketika dievakuasi ke masjid, meninggal dunia di masjid," ujarnya.

Satlantas Polres Bogor mencatat sebanyak 140 kendaraan mulai dari roda dua hingga roda enam melintas di jalur wisata Puncak selama 24 jam pada Minggu kemarin.

Sementara, Kepala urusan pembinaan operasi (KBO) Satlantas Polres Bogor Iptu Ardian menjelaskan pihaknya memberlakukan rekayasa lalu lintas di jalur wisata Puncak, selama libur panjang peringatan Maulid Nabi Muhammad.

Ia menerangkan rekayasa lalin yang diterapkan yaitu berupa sistem ganjil genap kendaraan dan sistem satu atau atau one way.

Baca Juga: Horor! Liburan Berubah Jadi 'Neraka' di Jalur Puncak

"Untuk pelaksanaannya kami laksanakan secara situasional, melihat perkembangan dan peningkatan volume kendaraan yang masuk," ungkap Ardian.

Ia menyebutkan peningkatan arus kendaraan di jalur wisata Puncak pada libur panjang kali ini cukup tinggi. 

Diketahui, jalur Puncak Bogor menjadi trending topic di platform X Indonesia pada hari ini lantaran peristiwa macet parah di kawasan wisata tersebut. Bahkan, beredar kabar ada satu orang yang meninggal dunia saat jalur Puncak macet parah. Kabarnya, pemicu meninggalnya wisatawan itu setelah terjebak kemacetan di kawasan Puncak, Bogor selama sembilan jam. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI