Mutilasi Organ Vital Perempuan di Pantai Gading, Dijadikan Ramuan Jimat Kesaktian

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Rabu, 11 September 2024 | 13:18 WIB
Mutilasi Organ Vital Perempuan di Pantai Gading, Dijadikan Ramuan Jimat Kesaktian
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sunat perempuan telah dipraktikkan oleh berbagai agama di Afrika Barat selama berabad-abad, dengan sebagian besar anak perempuan disunat antara masa kanak-kanak dan remaja. Banyak keluarga menganggapnya sebagai ritual atau cara untuk mengendalikan dan menekan seksualitas perempuan, menurut badan PBB untuk Anak-anak, UNICEF, yang mengutuk sunat sebagai pelanggaran berbahaya terhadap hak-hak dasar anak perempuan.

Selain rasa sakit fisik dan psikologis, sunat dapat berakibat fatal, dan menyebabkan kemandulan, komplikasi kelahiran, infeksi kronis dan pendarahan, belum lagi hilangnya kenikmatan seksual.

Diallo sering menemani para wanita yang melakukan sunat ke hutan atau ke rumah tempat puluhan anak perempuan akan disunat, sering kali dikelilingi oleh jimat dan benda-benda suci. Jadi relatif mudah bagi mantan penyembuh kepercayaan itu untuk mendapatkan bubuk berharga itu.

"Ketika mereka memotong klitoris, mereka akan mengeringkannya selama satu atau dua bulan lalu memukulnya dengan batu," katanya.

Hasilnya adalah "bubuk hitam" yang kemudian terkadang dicampur dengan "daun, akar dan kulit kayu" atau shea butter yang sering digunakan dalam kosmetik.

Mereka kemudian dapat menjualnya seharga sekitar "100.000 CFA Franc (152 euro) jika gadis itu masih perawan" atau "65.000 (99 euro) jika dia sudah punya anak" atau menukarnya dengan barang dan jasa, imbuh Diallo.

Mantan dukun itu mengatakan bahwa dia baru-baru ini berhasil mendapatkan sebagian bubuk itu, campuran daging manusia dan tanaman, dari seorang tukang cukur di desanya.

AFP diperlihatkan bubuk itu tetapi tidak dapat menganalisisnya tanpa membelinya.

Baca Juga: Sebastien Haller, dari Pejuang Kanker Testis hingga Juara Piala Afrika

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI