40 Orang Tewas dalam Serangan Israel di Selatan Gaza, 20 Tenda Pengungsi Hancur

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Selasa, 10 September 2024 | 12:52 WIB
40 Orang Tewas dalam Serangan Israel di Selatan Gaza, 20 Tenda Pengungsi Hancur
Kepulan asap membubung di atas gedung-gedung yang terkena serangan udara Israel di Kota Gaza, Palestina, Sabtu (7/10/2023). [MAHMUD HAMS / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Setidaknya 40 orang kehilangan nyawa dan 60 lainnya terluka akibat serangan udara yang dilancarkan oleh Israel di Al Mawasi, Khan Yunis, di bagian selatan Jalur Gaza, menurut laporan dari stasiun televisi Palestina, Al-Aqsa TV, yang mengutip pejabat pemerintah Gaza.

Kepala departemen logistik Pertahanan Sipil Gaza menyatakan bahwa sekitar 20 tenda yang digunakan oleh pengungsi hancur akibat serangan tersebut.

Stasiun televisi itu juga melaporkan bahwa operasi pencarian dan penyelamatan di lokasi serangan masih berlangsung dalam kondisi yang sulit.

Sementara itu, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengungkapkan bahwa pesawat mereka menyerang "pusat komando dan kontrol" dari gerakan Hamas Palestina.

Baca Juga: Ribuan Orang Serbu Kedubes Israel di London, Tuntut Gencatan Senjata di Gaza

"Atas instruksi intelijen IDF dan ISA, Angkatan Udara Israel melakukan serangan terhadap teroris Hamas yang beroperasi di pusat komando dan kontrol yang tersembunyi di Area Kemanusiaan di Khan Yunis," demikian bunyi pernyataan IDF di Telegram.

"Seb sebelum serangan, berbagai langkah diambil untuk mengurangi risiko bagi warga sipil, termasuk penggunaan amunisi presisi, pengawasan udara, dan metode tambahan lainnya," kata IDF.

Pada 7 Oktober 2023, Israel mengalami serangan roket yang belum pernah terjadi sebelumnya dari Jalur Gaza.

Di samping itu, para pejuang Hamas menyusup ke wilayah perbatasan, menyerang militer dan warga sipil, serta mengambil sandera.

Pihak berwenang Israel melaporkan bahwa sekitar 1.200 orang tewas dalam serangan itu.

Baca Juga: Warga AS Tewas Setelah Ditembak Pasukan Israel di Tepi Barat

IDF kemudian meluncurkan Operasi Pedang Besi di Jalur Gaza dan mengumumkan blokade total atas wilayah tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI