"Sampai akhirnya waktu berlalu, Sherly kecewa, ini bukan terjadi satu-dua orang, melainkan bahkan pada orang-orang terdekat bapak," ujarnya.

Namun, setelah keputusan Anies itu direnungkannya, Sherly justru menganggap alasan dirinya tidak mendapatkan rekomendasi dari Anies karena tidak ingin melanggar integritas terkait jabatannya sebagai menteri.
"Karena bapak sulit sekali diajak cawe-cawe, bapak sulit sekali diajak bagi-bagi kue kekuasaan. Dan akhirnya, Sherly sampai pada titik, ternyata politik itu bisa bermoral ya," bebernya terharu.
Setelah menceritakan pengalamannya, Sherly pun akhirnya bertanya kepada Anies soal menjaga integritasnya untuk menghadapi tantangan lain ke depan jika nantinya diberikan amanah menjadi pejabat negara.
"Dan pertanyaan saya adalah, ketika justru orang terdekat kita itu punya potensi menjadi pembenci kita. Bagaimana sosok pak Anies Baswedan ini me-maintain, kesalahpahaman, kebencian, atau hal-hal yang berpotensi menusuk bapak dari belakang," tanya Sherly kepada Anies.
Menjawab pertanyaan itu, Anies awalnya menjelaskan alasannya menolak memberikan rekomendasi sebagaimana yang diceritakan oleh Sherly.
"Jadi ketika kita memegang kewenangan, maka kita harus memastikan bahwa kemenangan ini digunakan dengan benar. Ketika saya menuliskan sebuah statement rekomendasi, saya belum punya jabatan, itu adalah saya sebagai pribadi. Ketika saya memegang jabatan, maka yang menuliskannya itu adalah jabatannya. Itulah yang kemudian saya jaga, supaya proses integritas itu muncul," ujar Anies.

Anies juga tidak menampik perihal adanya keputusan yang diambil oleh pimpin tidak akan membuat semua orang puas.
"Tapi memang ketika keputusan-keputusan itu dibuat, sering membuat orang merasa, 'lah buat apa punya kekuasaan kalau tidak bisa dirasakan manfaatnya oleh lingkar-lingkar.' Saya bilang kewenangan itu, harus dirasakan oleh semua. Dan harus ada usaha menjaganya," ujarnya.
"Memang itu kemudian sering menimbulkan, perasaan tidak nyaman, karena kebiasaan kita kalau sudah dapat kewenangan, kewenangan itu dipakai bukan dengan sewenang-wenang tapi dengan bebas. Saya ingin menjaga itu," sambung Anies.