Perusahaan China Ciptakan Aplikasi AI Serba Bisa, Mulai dari Order Makanan hingga Panggil Taksi

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Sabtu, 07 September 2024 | 06:00 WIB
Perusahaan China Ciptakan Aplikasi AI Serba Bisa, Mulai dari Order Makanan hingga Panggil Taksi
Ilustrasi kecerdasan buatan. [Freepik]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perusahaan fintech yang didukung oleh raksasa e-commerce China Alibaba telah merambah ke produk yang didukung oleh kecerdasan buatan setelah mengumumkan aplikasi seluler "asisten kehidupan".

Ant Group mengatakan aplikasi Zhixiaobao-nya dapat membantu pengguna memesan makanan, memanggil taksi, memesan tiket, dan menemukan pilihan tempat makan dan hiburan lokal serta mengakses layanan di aplikasi pembayaran digital Alipay.

Diluncurkan di Shanghai pada hari Kamis, hadir saat raksasa teknologi seperti Google, Meta, dan Microsoft meningkatkan investasi di pasar AI, dengan banyak perusahaan menggembar-gemborkan integrasi chatbot yang lebih ketat.

"Alipay berkomitmen untuk memanfaatkan potensi AI guna meningkatkan pengalaman pengguna, memastikan bahwa asisten AI seperti Zhixiaobao menjadi alat yang berharga dalam kehidupan sehari-hari bagi semua orang," kata presiden Ant Group Cyril Han dalam rilis berita.

Baca Juga: Boleh Pakai Meterai Tempel di Seleksi CPNS, Begini Cara Scan Pakai Aplikasi HP

Ilustrasi kecerdasan buatan (Artifial Intelligence/AI].
Ilustrasi kecerdasan buatan (Artifial Intelligence/AI].

Sejak penawaran umum perdana Ant dibatalkan oleh otoritas China pada tahun 2020, perusahaan tersebut terpaksa merombak model bisnisnya untuk memuaskan regulator keuangan.

Tahun lalu, perusahaan itu didenda 7,1 miliar yuan (US$984 juta) atas tindakan "ilegal" beberapa bulan setelah pendirinya yang miliarder Jack Ma melepaskan kendali.

Perusahaan yang berpusat di Hangzhou itu melihat labanya turun 10 persen pada kuartal Januari-Maret, Bloomberg News melaporkan, menambahkan bahwa valuasi Ant telah turun lebih dari 70 persen sejak IPO yang dibatalkan.

ANT pada hari Kamis menggambarkan produk barunya sebagai aplikasi asli AI yang didukung oleh model dasar BaiLing milik Ant Group, mengacu pada model bahasa besar perusahaan tersebut.

Pemerintah Tiongkok memberi lampu hijau tahun lalu bagi Ant untuk menawarkan produk yang menggunakan BaiLing.

Baca Juga: XL Axiata Rayakan Hari Pelanggan Nasional 2024 dengan Promo Ekslusif dan Ragam Fitur AI

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI