"Pikiran kami bersama keluarga anak-anak yang telah kehilangan nyawa dalam tragedi kebakaran," katanya dalam sebuah posting di X.
"Ini adalah berita yang sangat menyedihkan."
Ia mengatakan telah memerintahkan para pejabat untuk "menyelidiki insiden mengerikan ini secara menyeluruh", dan berjanji bahwa mereka yang bertanggung jawab akan "diminta pertanggungjawaban".
Sekolah tersebut terletak sekitar 170 kilometer (100 mil) di utara ibu kota Nairobi, di daerah Nyeri.
Palang Merah Kenya mengatakan bahwa mereka berada di lapangan untuk membantu tim tanggap darurat multi-lembaga.
Dalam sebuah posting di X, mereka mengatakan bahwa mereka "memberikan layanan dukungan psikososial kepada para murid, guru, dan keluarga yang terkena dampak".
Telah terjadi banyak kebakaran sekolah di Kenya dan di seluruh Afrika Timur.
Pada tahun 2016, sembilan siswa tewas akibat kebakaran di sebuah sekolah menengah khusus perempuan di lingkungan Kibera, Nairobi.
Pada tahun 2001, 67 murid tewas akibat serangan pembakaran di asrama mereka di Sekolah Menengah Campuran Kyanguli David Mutiso di distrik Machakos, Kenya bagian selatan.
Baca Juga: Penembakan di Sekolah Georgia Tewaskan Sedikitnya 4 Orang, Presiden Biden Kutuk Insiden Mengerikan
Dua murid didakwa atas pembunuhan tersebut, dan kepala sekolah serta wakil kepala sekolah dinyatakan bersalah atas kelalaian.