Momen Rocky Gerung Sukses Bikin Ngakak Sri Mulyani Usai Mundur dari Kabinet SBY

Wakos Reza Gautama Suara.Com
Jum'at, 06 September 2024 | 10:35 WIB
Momen Rocky Gerung Sukses Bikin Ngakak Sri Mulyani Usai Mundur dari Kabinet SBY
Kolase Rocky Gerung dan Sri Mulyani. [Youtube Perhimpunan Pendidikan Demokrasi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Rocky Gerung menjadi buah bibir setelah videonya dimaki seorang Jokower bernama Silfester Matutina dalam sebuah talkshow di televisi, viral. Cara Rocky dalam berdebat di acara itu mengundang pujian.

Rocky dianggap seorang pendebat ulung karena mampu memainkan perasaan lawan bicaranya sampai terpancing amarahnya hingga mengeluarkan kata-kata kasar.

Silfester terjebak dalam permainan Rocky Gerung hingga ia dihujat oleh publik di media sosial karena sikap arogannya. Rocky memenangkan pertarungan ide malam itu. Orang-orang mengelu-elukannya.

Rocky Gerung bukan orang sembarangan. Dia adalah intelektual yang sudah melanglang buana dengan pemikiran-pemikiran kritisnya sejak era rezim Orde Baru. 

Baca Juga: Karier Rocky Gerung dari Akademisi ke Layar Kaca, Trending Usai Bersitegang dengan Silfester

Walau dikenal sebagai seorang dosen filsafat, bukan berarti Rocky orang yang selalu serius. Terkadang ia bisa melontarkan candaan-candaan khas seorang pemikir. 

Buktinya, Rocky pernah membuat seorang Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (SMI) tertawa. Ini terjadi di tahun 2010 lalu ketika SMI mundur dari jabatan Menteri Keuangan di masa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. 

Waktu itu Rocky lewat forum Perhimpunan Pendidikan Demokrasi menggelar acara kuliah umum Kebijakan Publik dan Etika Publik dengan narasumber Sri Mulyani. 

Dalam sambutannya, Rocky Gerung mengutarakan, Sri Mulyani adalah korban dari politik kartel yang dilakukan oleh dua orang laki-laki di kekuasaan.

"Bahkan urusan dua orang laki-laki. Ini semacam skandal dua orang laki-laki yang saling ingin menagih utang piutang politik 2004-2009 dan korbannya adalah seorang perempuan," kata Rocky dikutip dari Youtube Perhimpunan Pendidikan Demokrasi. 

Baca Juga: Beredar Tuduhan Rocky Gerung: Gibran Terima Duit dari Menteri, Korupsi Terungkap?

Rocky kemudian memperkenalkan guru besar yang ada di Perhimpunan Pendidikan Demokrasi. Salah satunya adalah Rahman Tolleng. Menurut dia, Rahman Tolleng mengajar kuliah Politik Akal Sehat. 

"Isinya adalah semacam upaya untuk membentengi bangsa ini dari politik akal miring. Politik akal miring ini punya dampak sistemik luar biasa. Gedung DPR itu sampai 7 derajat miringnya itu," canda Rocky yang membuat Sri Mulyani tertawa. 

Acara kuliah umum bersama Sri Mulyani itu, menurut Rocky, berasal dari berbagai macam profesi seperti aktivis, jurnalis, cendekiawan, feminis, yang punya pandangan relatif kiri. 

"Jadi jelas ini bukan munas neolib. Juga bukan semacam zikir bersama Sri Mulyani, nggak," ujar Rocky yang lagi-lagi membuat Sri Mulyani  tertawa. 

Menurut dia, ini adalah forum akademis, forum untuk menandingi skandal dua laki-laki tadi. Di mana, laki-laki pertama kata Rocky, berbadan besar bernyali kecil dan laki-laki lainnya berbadan kecil bernyali liar. 

Rocky menegaskan bahwa forum ini bukanlah forum perpisahan Sri Mulyani tapi adalah forum untuk memastikan Sri Mulyani kembali ke Indonesia. 

Seperti diketahui saat itu Sri Mulyani hendak pindah ke Amerika Serikat karena ditunjuk menjadi Managing Director World Bank atau Direktur Pelaksana Bank Dunia. 

"Ada pepatah mengatakan bahwa, kebun bunga bisa dibakar oleh para perompak tapi tidak ada seorang pun yang bisa menunda tibanya musim semi dan kita ingin agar supaya kalau Sri Mulyani kembali ada musim semi untuk dia. You are our beautiful blessing. Terima kasih," ujar Rocky menutup sambutannya diiringi tepuk tangan meriah dari hadirin. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI