Ditelfon Dini Hari, Begini cerita Luluk Ditunjuk Cak Imin Jadi Cawagub Jatim

Kamis, 05 September 2024 | 19:50 WIB
Ditelfon Dini Hari, Begini cerita Luluk Ditunjuk Cak Imin Jadi Cawagub Jatim
Bakal calon gubernur Jawa Timur dari PKB, Luluk Nur Hamidah. (Suara.com/Bagaskara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anggota DPR RI Periode 2019-2024, Luluk Nur Hamidah kini menjadi bakal calon Gubernur Jawa Timur.

Dirinya ditunjuk langsung oleh Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau kerap dikenal sebagai Cak Imin.

Semuanya yang sudah dipikirkan matang-matang oleh cak Imin, terkesan menjadi keputusan yang mendadak, pasalnya Luluk mengaku tak mengetahui sebelumnya.

“Saya kaget, karena memang baru pulang dari DPR saya pulang jam 12, lalu pulang mandi dan sholat. Udah habis itu sliyer-sliyer, bener-bener tertidur sebentar,” cerita Luluk, dikutip dari Kanal Youtube Najwa Shihab, Kamis (5/9/24).

Baca Juga: Pamit jadi Mensos usai Maju Nyagub di Jatim, Risma Minta Maaf ke DPR: Kadang Saya Suka Ngeyel

Luluk mengatakan bahwa dirinya mendapat telfon dari Cak Imin dini hari, sekitar pukul 02.30 WIB. Dering telfon dini hari itu sontak membuatnya kaget, perihal perintah penting apa yang akan disampaikan.

“Jadi jam setengah 3 saya lihat itu ada telfon dari Cak Imin, saya bilang waduh ada apa ini, ditelfon dini hari gini,” ujarnya.

“Itu satu hari sebelum pendaftaran, jadi tanggal 28 Agustus, dia bilang gini “Luluk bismillah kamu maju di Jawa Timur Pilgub, kamu calon Gubernur,” katanya menirukan perintah Cak Imin.

Meskipun sebelumnya tidak diberi aba-aba sama sekali, namun Luluk merasa yakin dirinya bisa menjalankan perintah sang ketua.

“Ya udah bismillah, ada penugasan, saya sih tidak ragu,” ucapnya.

Baca Juga: Terima Surat Presiden, DPR Tugasi Baleg Bahas Revisi UU Kementerian Negara dan Keimigrasian

“Saya ini kader yang ditempa, jadi sejak usia muda sudah siap dengan semua tantangan yang ada,” tambahnya.

Luluk dengan percaya diri mengatakan bahwa Cak Imin tidak mungkin memilih seseorang tanpa memikirkan secara matang-matang.

“Saya nggak tanya pertimbangan, karena Cak Imin tidak salah membuat pilihan, saya yakin ya,   seorang ketua umum, Ketika menelpon jam 02.30 pagi, itu kan nggak mungkin nglindur kan, lalu tiba-tiba iseng nelfon saya untuk maju di Pilkada Jatim, sebuah provinsi yang sangat besar,” tegasnya.

Kontributor : Kanita

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI