Suara.com - Sebanyak 208 sekolah di Jakarta diminta menerapkan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) pada Kamis (5/9/2024). Kebijakan ini dilakukan karena adanya kegiatan Pimpinan Gereja Katolik Dunia, Paus Fransiskus di tiga lokasi di Jakarta.
Agenda pertama, Paus Fransiskus akan melakukan pertemuan lintas agama dan melihat terowongan silaturahim di Masjid Istiqlal, Sawah Besar, Jakarta Pusat pada pagi hari. Kemudian siangnya Paus mendatangi Kantor Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) di Cikini.
Lalu pada sore harinya pukul 17.00 WIB, Paus akan memimpin misa akbar di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan. Rencananya bakal ada 84 ribu orang yang menghadiri kegiatan ini.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta, Budi Awaluddin mengatakan, 208 sekolah itu berlokasi di Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan.
"Ada 208 sekolah di Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan (yang menerapkan PJJ)," ujar Budi kepada wartawan, Kamis (5/9/2024).
Dengan penerapan PJJ di 208 sekolah ini, maka diharapkan bisa mengurangi kemacetan saat Paus Fransiskus melintasi Ibu Kota.
"(Penerapan PJJ) untuk menghindari kemacetan pada lalu lintas yang dilintasi," kata Budi.
Penerapan PJJ itu tertuang dalam surat edaran (SE) Disdik DKI Nomor 24 Tahun 2024.
Berikut daftar sekolah yang diminta terapkan PJJ:
Baca Juga: Ada Gelaran Misa yang Dihadiri Paus Fransiskus, Azan Magrib Lewat Running Text TV Didukung PBNU
Kecamatan Kebayoran Baru