Suara.com - Silfester Matutina tiba-tiba menjadi perbincangan publik. Namanya trending topic di media sosial X.
Dilihat Suara.com, Rabu (4/9/2024) sore kata Silfester sudah ada 25,8 cuitan yang membicarakannya.
Nama Silfester Matutina ramai dibicarakan usai terlibat debat panas dengan Rocky Gerung di salah satu acara televisi swasta di Indonesia.
Emosi Silfester sempat tersulut emosinya saat adu argument dengan Rocky Gerung. Dia bahkan sampai memepet Rocky Gerung dan meneriakinya dengan kata, "Kamu bodoh. Goblok kamu." Rocky hanya diam dimaki Silfester.
Baca Juga: Paus Fransiskus Temui Presiden Jokowi di Istana Negara
Sosok Silfester Matutina
Silfester dikenal sebagai relawan Joko Widodo (Jokowi). Dia merupakan Ketua Umum Solidaritas Merah Putih (Solmet). Pria kelahiran 19 Juni 1971 itu juga menjadi penanggung jawab Gerakan Tegak Lurus Jokowi.
Dia terdepan dalam membela Jokowi. Tak jarang juga pria yang lahir di Ende, Flores, Nusa Tenggara Timur melawan orang-orang yang mengkritik Jokowi. Silfester pernah melaporkan Fahri Hamzah ke Polda Metro Jaya dengan tuduhan melengserkan Jokowi.
Saat Kaesang banyak dibicarakan karena ke Amerika Serikat naik pesawat jet pribadi, Silfester juga membelanya. Menurutnya, banyak juga orang menaiki jet pribadi.
Pada Pilpres 2024, Silfester menjadi Wakil Ketua TKN Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka.
Pekerjaan Silfester Matutina
Menurut informasi yang dikumpulkan, Silfester pernah bekerja di sejumlah perusahaan besar. Dia pernah berkarier sebagai marketing Gadurafood.
Berdasarkan akun Linkdln pribadinya, Silfester juga sempat menjadi marketing manager di maskapai Citilink dari 2011-2012.
Pria lulusan Akuntansi dan Bisnis Manajemen Universitas Indonesia itu pernah bekerja sebagai board director di PT Srikandi Mahardika Mandiri.
Kontroversi Silfester Matutina
Silfester Matutina tak luput dari sejumlah kontroversi. Pada 2017 lalu, dia pernah menuding Jusuf Kalla korupsi. Tak hanya itu, Jusuf Kalla juga disebutnya memakai politik identitas untuk memenangkan Anies Baswedan di Pilkada Jakarta.
Dia pun sempat diadukan ke polisi atas kasus fitnah terhadap Jusuf Kalla pada 2019.