Sebut Bawa Pesan Keadilan, Cak Imin Ungkap Makna Lawatan Paus Fransiskus ke Indonesia

Selasa, 03 September 2024 | 16:55 WIB
Sebut Bawa Pesan Keadilan, Cak Imin Ungkap Makna Lawatan Paus Fransiskus ke Indonesia
Paus Fransiskus memberi salam saat menaiki kendaraan setibanya dari Vatikan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta, Selasa (3/9/2024). [BAY ISMOYO / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menilai jika kunjungan Paus Fransiskus ke Tanah Air bukan hanya sebagai pengakuan kekuataan kebhinekaan Indonesia sekaligus simbol persahabatan dan dialog antarumat beragama. 

Menurutnya, kehadiran Paus Fransiskus dapat memberikan inspirasi dan dorongan bagi terwujudnya keadilan sosial bagi masyarakat Indonesia. 

"Selamat datang, Paus Fransiskus, di Indonesia. Sebagai simbol perdamaian dan persaudaraan universal, pastinya beliau membawa pesan kuat bagi tenun kebhinekaan Indonesia. Ini adalah pengakuan bahwa Indonesia relatif berhasil menjaga keharmonisan antarumat beragama di tengah gejolak yang terjadi di berbagai belahan dunia," kata Cak Imin dalam keterangannya diterima Suara.com, Selasa (3/9/2024). 

Paus Fransiskus (tengah) turun dari pesawat setibanya dari Vatikan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta, Selasa (3/9/2024). [BAY ISMOYO / AFP]
Paus Fransiskus (tengah) turun dari pesawat setibanya dari Vatikan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta, Selasa (3/9/2024). [BAY ISMOYO / AFP]

Ia mengatakan, kedatangan Paus Fransiskus harus menjadi momentum untuk menyebarkan harapan bagi masa depan bangsa Indonesia. 

Baca Juga: Harga Toyota Kijang Innova Zenix Terbaru September 2024, Kendaraan Paus Fransiskus saat di indonesia

"Kehadiran Paus Fransiskus juga menjadi pengingat bagi kita tentang pembangunan yang berkeadilan. Melalui ensiklik Paus Fransiskus Laudato Si pada 2015, beliau mengingatkan kita pentingnya menjaga keseimbangan pembangunan dan alam," ujarnya. 

"Ke depan, pemerintah perlu mendasarkan prinsip keadilan, baik keadilan sosial, keadilan ekologis, keadilan iklim, maupun keadilan antargenerasi dalam setiap pengambilan kebijakan dan tata kelola," sambungnya. 

Lebih lanjut, Cak Imin berpesan bahwa kunjungan Paus Fransiskus turut menjadi pendorong bagi perjuangan PKB dalam merawat kebhinekaan Indonesia. 

"PKB selalu terbuka dan siap menerima dan menjadi bagian dari seluruh kekuatan bangsa dari berbagai latar belakang agama, suku dan golongan ras di Indonesia. Ini semangat yang selalu kami pegang di PKB," ungkapnya. 

"Kami selalu memperjuangkan kemerdekaan kepada setiap pemeluk agama untuk bebas melaksanakan agama dan keyakinan masing-masing tanpa hambatan," imbuhnya.

Baca Juga: Amnesty Internasional Berharap Paus Fransiskus Soroti Pelanggaran HAM Di Indonesia

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI