Prabowo Masih Singgung Nilai 11 dari 100, Karir Politik Anies Baswedan Dinilai Akan Terjal

Selasa, 03 September 2024 | 15:20 WIB
Prabowo Masih Singgung Nilai 11 dari 100, Karir Politik Anies Baswedan Dinilai Akan Terjal
Prabowo Subianto (kiri) bersalaman dengan Anies Baswedan (kanan) saat debat capres. [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden terpilih Prabowo Subianto dinilai masih kecewa terhadap pernyataan Anies Baswedan yang memberinya nilai 11 dari 100 saat debat Pilpres 2024. Itu sebabnya, Prabowo masih mengungkit pernyataan tersebut dalam pidatonya akhir-akhir ini.

Pengamat politik Agung Baskoro menyarankan kepada Anies perlu lebih mawas diri dan memperhatikan perkataannya.

"Saya melihatnya memang beliau kecewa sekali ya waktu debat Pilpres kemarin Pak Anies memberikan nilai yang kurang pas dan pantas kepada beliau sehingga kecewaan itu terbawa sampai sekarang. Dan ya ini sebagai arahan untuk Anies agar lebih hati-hati ketika mengeluarkan statement dalam konteks apapun," kata Agung saat dihubungi Suara.com, Senin (2/9/2024).

Tak hanya membuat Prabowo kecewa, menurut Agung, perjalanan politik Anies bisa jadi makin terjal imbas dari ucapannya tersebut. Terlebih, Prabowo akan menjadi kepala negara hingga 2029 nanti.

Baca Juga: Anies Singgung Parpol Tersandera Kekuasaan, HNW: PKS Bebas Merdeka

Walau begitu, dia melihat fenomena 'penjegalan' Anies di Pilkada Jakarta 2024 bukan termasuk perbuatan Prabowo untuk menyingkirkan mantan Menteri Pendidikan tersebut.

"Beliau bukan orang yang benar-benar 'menghalalkan segala cara' untuk mengeliminasi kesempatan lawan-lawan politiknya untuk berkompetisi. Saya kira Pak Prabowo punya jiwa patriot dan pendekar yang fair play lah," ujarnya.

Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis itu menilai karakter Prabowo sebagai seorang politisi memang sangat kompetitif. Dan saat ini, Prabowo juga terlihat kalau dirinya sangat hati-hati dengan Anies.

Prabowo diketahui kembali mengungkit nilai 11 dari 100 itu pada saat menyampaikan pidato di penutupan Rapimnas Partai Gerindra di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada 31 Agustus 2024. Meskipun begitu, Prabowo menegaslan kalau dirinya tidak dendam.

"Udah... udah..., sekarang tidak boleh nyindir-nyindir lagi. Jangan ada yang nyebut angka 11 ya. Jangan. Jangan! Nggak boleh, nggak boleh," kata Prabowo di hadapan para kader Gerindra.

Baca Juga: Cek Fakta: Anies Baswedan Membuat Video dengan Latar Belakang Tongkat Pangeran Diponegoro

Dia juga menekankan bahwa rakyat membutuhkan pemimpin yang mampu bersatu dan bekerja sama demi kepentingan bangsa.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI