Kemudian, kata Latif, yang paling kerusial dalam rangkaian Paus Fransiskus yakni saat ia melakukan kunjungan ke Gelora Bung Karno (GBK) oada Jumat (5/8/2024) mendatang.
Pasalnya pengalihan arus lalu lintas mulai diberlakukan sejak pagi hari.
“Jalur seputaran Gelora Bung Karno, kita akan lakukan beberapa rekayasa lalu lintas, ini dari pagi. Nah di dalam wilayah GBK sendiri, nanti kita akan melakukan rekayasa, khususnya kita akan mengantisipasi kedatangan, karena pada tanggal 5 di JCC juga ada kegiatan ISF, yang berada di JCC. Itu mulai pagi dan selesainya jam 5,” jelas Latif.
Sementara itu, Misa yang akan dilakukan oleh Paus Fransiskus di mulai pukul 17.00 WIB sore. Sementara para umat yang ingin mengikuti Misa sudah diperbolehkan masuk dalam GBK sejak pukul 10.00 WIB pagi.
“Nah kegiatan Paus, nanti masuknya acaranya adalah jam 17.00 WIB sore, sehingga massa yang khususnya yang akan mengikuti Misa, ini diharapkan mulai pukul 10.00 WIB, ini sudah mulai masuk ke GBK. Sehingga pada saat nanti jam 17.00 selesai ISF ini keluar, diharapkan masa yang akan mengikuti Misa sudah berada di dalam GBK,” jelasnya.
Sementara itu, petugas telah menyiapkan beberapa kantong parkir dalam acara Misa di GBK. Hingga saat ini, kata Latif, yang sudah 1.390 bus terdaftar akan masuk di GBK.
“Kita tempatkan kantong-kantong parkir, di antaranya adalah di Smesco, Aldiron, Kemayoran, Taman Mini, dan Kampung Rambutan, serta di pool Transjakarta yang ada di Cawang. Ini jumlahnya Insyaallah menampung,” katanya.
Sementara itu, kantor parkir yang disediakan untuk kendaraan pribadi, perugas menyediakan kantong parkir di kompleks olahraga Senayan.
“Pengunjung yang menggunakan roda empat, memang sudah disiapkan ada di parkir dalam, dan untuk roda dua juga ada di parkir dalam, seperti di Aquatik, dan beberapa tempat yang memang sudah disediakan di lapangan A, B, C, itu juga untuk parkir roda empat ataupun roda dua,” ujarnya.
Baca Juga: Profil Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik Dikenal Sebagai Sosok Revolusioner