Tepis Cibiran Mistis, Nyoman Nuarta Semprotkan Asam Patung Garuda untuk Percepat Oksidasi

Senin, 02 September 2024 | 13:02 WIB
Tepis Cibiran Mistis, Nyoman Nuarta Semprotkan Asam Patung Garuda untuk Percepat Oksidasi
Tangkap Layar [Instagram @ikn_id]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Patung Istana Garuda di Ibu Kota Nusantara (IKN) Karya I Nyoman Nuarta disebut akan mengalami proses perubahan warna.

Perubahan warna ini disebabkan oleh oksidasi, dimana reaksi kimia yang terjadi saat tembaga perunggu berinteraksi dengan oksigen dan air di lingkungan sekitar.

Sama halnya dengan Patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) yang ada di Bali, Patung Istana Garuda IKN juga akan mengalami proses oksidasi.

Seiring berjalannya waktu, oksidasi tembaga perunggu pada istana ini akan menghasilkan patina hijau yang sama indahnya dengan Patung GWK.

Baca Juga: Curhatan Deddy Corbuzier Tak Diundang Upacara di IKN, padahal Bukan Warga Sipil Biasa: Gue Gini-gini...

Sementara itu, proses oksidasi ini sendiri akan memerlukan waktu yang lama, semuanya tergantung dengan kelembaban alam sekitar.

Patung Istana Garuda belakangan ini memang dinilai sebelah mata oleh beberapa pihak. Ada yang mengatakan bak istana kelelawar hingga terkesan gedung yang mistis.

Pasalnya, warna yang terlihat saat ini memang hanya hitam dan gelap dari kejauhan. Menanggapi hal itu, Nyoman Nuarta kini melakukan Upaya percepatan proses oksidasi pada patung Garuda IKN.

Nyoman Nuarta melakukan percepatan oksidasi itu dengan menyemprotkan asam tertentu yang sudah ditentukan rumusnya.

Pengaplikasiannya pun tergantung dengan cuaca dan kelembapan di wilayah IKN. Nyoman Nuarta mengatakan bahwa para seniman memiliki rahasia tersendiri untuk melakukan upaya tersebut.

Baca Juga: Diklaim Anti Silau hingga Anti Rayap, Begini Desain Ruang Konferensi Istana Garuda IKN

Untuk diketahui, warna hijau nantinya yang akan muncul pada patung Garuda IKN ini melambangkan keberlanjutan dan keabadian.

Patina hijau yang terbentuk secara alami adalah contoh bagaimana material yang dipilih dengan bijak dapat memperindah bangunan sekaligus memperkuat komitmen terhadap lingkungan.

Kontributor : Kanita

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI