Suara.com - DPR RI memperingati hari jadinya yang ke-79 tahun dengan menggelar rapat paripurna khusus pada hari ini, Kamis (29/8/2024). Menariknya dalam acara tersebut sempat disinggung dalam pembacaan doa untuk para anggota DPR bisa melawan raja yang zalim.
Penyampaian doa tersebut disampaikan oleh anggota DPR Fraksi PDI-P Mufti Aimah Nurul Anam atau biasa dikenal Mufti Anam. Hal itu dilakukan dalam penutupan acara.
Salah satu isi doa itu adalah memohon agar DPR diberikan keberanian menghadapi raja zalim. Ia meminta para anggota DPR RI meneladani apa yang dilakukan oleh nabi Daud AS.
"Berikan kami senantiasa keberanian seperti Daud AS untuk menghadapi raja yang zalim," kata Mufti membacakan doa di ruang rapat paripurna khusus HUT DPR RI ke-79.
Baca Juga: Benarkah PDIP Pilih Pramono Anung Karena Ada Kompromi Gabung Kubu Prabowo? Begini Jawaban Puan
"Sibukanlah orang orang zalim dengan orang-orang zalim lainnya. Dan selamatkanlah kami dari kejahatan mereka," sambungnya.
Selain itu, dalam doa tersebut juga diminta agar anggota DPR RI dijauhkan dari sifat serakah serta dari segala keinginan untuk mengedepankan kehendak pribadi maupun golongan.
Doa itu juga memohon kepada Tuhan agar para anggota DPR RI tidak menutup hati nurani dari kebenaran yang hakiki.
"Ya allah ya hafidz, bimbinglah kami hamba hambamu untuk pandai mensyukuri dan menjaga nikmatmu. Ilhamilah pikiran dan hati kami dengan kebijakan ilmu dan khidmat, agar jalan demokrasi yang kami tempuh benar-benar mendatangkan maslahat dan manfaat untuk umat, bukan hanya untuk kepentingan golongan apalagi keluarga kami," kata Mufti.
Dalam rapat paripurna khusus HUT DPR RI ke-79 ini juga turut diwarnai dengan penyampaian hasil kerja DPR RI selama satu tahun ke belakang oleh Ketua DPR RI Puan Maharani.
Baca Juga: Muncul Isu Anies Bakal Diusung PDIP Maju Pilgub Jabar, Puan: Lihat Sampai Nanti Sore
Di akhir acara juga dimeriahkan dengan potong tumpeng nasi kuning oleh Puan didampingi wakil ketua DPR lainnya.