Suara.com - Seorang pemotor pria akhirnya dibekuk aparat kepolisian setelah aksi cabulnya meremas bokong karyawati sebuah SPBU viral di media sosial. Tampang pelaku pelecehan seksual terhadap karyawati SPBU pun langsung beredar di jagat maya setelah tertangkap polisi.
Dilihat Suara.com pada Rabu (28/8/2024) berdasar unggahan foto yang dibagikan akun Instagram @fakta.indo, pelaku yang disebut-sebut bernama Usep Mulyadi (46) tampak kicep ketika sudah ditangkap.
Pria itu pun terlihat hanya mengenakan kaos buntung saat diinterogasi polisi. Menurut narasi yang dimuat akun tersebut, Usep tak berkutik ketika rumahnya di Kampung Jamaras, Desa Sarampad, Kecamatan Cugenang, Cianjur disatroni petugas.
Berdasar narasi akun itu juga, Usep mengakui perbuatan cabulnya itu dilakukan karena spontan.
Akibat perbuatan meremas bokong karyawati SPBU, Usep kini harus mendekam di penjara. Disebutkan jika Usep pun terancam pidana penjara selama empat tahun.
Setelah tertangkap polisi, tampang pelaku pelecehan seksual itu pun menjadi olok-olokan netizen. Sindiran pedas pun ramai dibanjiri netizen menanggapi kabar penangkapan terhadap pelaku setelah aksinya terekam CCTV saat meremas bagian sensitif dari pegawai SPBU.
"Nikmatnya 2 detik, sengsara 4 tahun, makan tuh nasi cadong," tulis salah satu netizen disertai emoji tertawa.
"Terima kasih CCTV," timpal yang lainnya.
"Untuk para napi, aku harap kalian bisa mewakilkan kami ya," celetuk netizen lainnya lagi.
Viral
Kasus karyawati sebuah SPBU yang menjadi korban pelecehan seksual viral setelah aksi pelaku terekam kamera CCTV di lokasi. Rekaman CCTV itu kemudian viral di media sosial.
Dari rekaman CCTV, tampak wanita itu sempat risih ketika pemotor pria itu meremas bokongnya. Bukannya panik, pelaku pelecehan itu justru 'nyengir' kepada korban setelah melakukan aksi cabulnya.
Berdasar narasi dari video yang beredar, aksi pencabulan itu terjadi di Pertashop di Kampung Kebon Peuteuy, RT 01/RW 02, Desa Kebonpeuteuy, Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur, Senin (26/8/2024) kemarin.