Naik Oplet 'Si Doel', Pramono Anung-Rano Karno Daftar Pilkada DKI

Rabu, 28 Agustus 2024 | 11:37 WIB
Naik Oplet 'Si Doel', Pramono Anung-Rano Karno Daftar Pilkada DKI
Pramono Anung dan Rano Karno naik oplet Si Doel saat daftar di KPU Jakarta, Rabu (28/8/2024). (Suara.com/Fakhri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bakal Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta dari PDIP, Pramono Anung-Rano Karno mendatangi gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta pada Rabu (28/8/2024). Kedatangan mereka untuk mendaftar dalam Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada DKI 2024.

Pantauan Suara.com, Pramono-Rano tiba di gedung KPU Jakarta sekitar pukul 11.00 WIB. Uniknya, mereka tiba menggunakan oplet tua khas film "Si Doel Anak Betawi" yang dibintangi Rano Karno dulu.

Tak hanya itu, mereka juga diiringi pawai kesenian khas Betawi seperti ondel-ondel dan musik khas lainnya. Di antara mereka, terlihat juga para petinggi dari Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP DKI, termasuk Ketua DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Namun, setelah menaiki oplet beberapa lama, mereka turun di tengah jalan sekitar 100 meter dari gedung KPU.

Baca Juga: Ricuh! Ngotot Ikut Masuk Kantor KPU Jakarta, Rombongan Pengawal Pramono-Rano Ribut dengan Petugas

Selama berjalan, pawai dan oplet tersebut masih mengiringi Pramono-Rano. Awak media dan para pendukung juga langsung mengerubungi.

Terlihat Pramono-Rano mengenakan baju koko dengan peci hitam dan sarung yang dikalungkan khas Betawi.

Begitu tiba, mereka langsung masuk dan disambut di gedung KPU dengan penampilan musik tanjidor.

Kepolisian melakukan pengamanan dan rekayasa lalu lintas (lalin) di sekitar gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta, Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Rabu (28/8/2024). Hal ini dilakukan menjelang pendartaran dua pasangan calon gubernur-calon wakil gubernur (cagub-cawagub).

Kedua paslon itu adalah Pramono Anung-Rano Karno yang diusung PDIP dan Ridwan Kamil (RK)-Suswono yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.

Baca Juga: Istana: Pramono Anung Tak Perlu Mundur Dari Seskab Untuk Maju Pilkada Jakarta

Kepolisian terlihat memasang barikade besi milik Polsek Senen. Selain itu, terdapat juga pembatas beton setinggi 1 meter yang sudah terpasang sejak beberapa waktu lalu.

Petugas juga melakukan rekayasa lalin dengan menutup sebagian jalan. Dari empat ruas jalan, kini hanya bisa dilewati satu mobil saja dan satu jalur Transjakarta.

Terlihat polisi juga berjaga di berbagai titik sambil mengatur lalu lintas. Menjelang kedatangan Pramono-Rano, terlihat banyak pendukung yang mengenakan baju merah ciri khas PDIP.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo mengatakan, penutupan itu dilakukan guna memfasilitasi kedatangan massa pendukung paslon yang akan mendaftarkan diri.

"Memang jalan Salemba Raya ini jalur arteri yang cukup padat sehingga pada pukul 07.00 WIB tadi sudah kami lakukan rekayasa lalu lintas di mana dua lajur depan KPUD ini akan digunakan untuk para massa pendukung paslon," ucap Susatyo di lokasi.

"Nanti sebagian kendaraan akan dimasukkan ke jalur busway untuk menghindari kepadatan di depan jalur Salemba ini," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI