Rindukan Inggris, Pangeran Harry Disebut Jadi 'Anak Pemarah' di Amerika oleh Teman-temannya

Aprilo Ade Wismoyo Suara.Com
Senin, 26 Agustus 2024 | 16:11 WIB
Rindukan Inggris, Pangeran Harry Disebut Jadi 'Anak Pemarah' di Amerika oleh Teman-temannya
Pangeran Harry (Instagram/@sussexroyal)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pangeran Harry dan istrinya Meghan Markle telah berada di Amerika Serikat selama lebih dari empat tahun, tetapi tampaknya Duke of Sussex masih berjuang untuk menjadikan Amerika sebagai rumah barunya. Ia dikatakan telah berubah menjadi "anak yang pemarah" di Amerika dan sangat merindukan Inggris Raya, kata teman-temannya.

Bagi Pangeran Harry, yang akan berusia 40 tahun pada tanggal 15 September, segala sesuatunya belum berjalan sesuai keinginannya, kata teman dekatnya, yang mengklaim bahwa ia adalah salah satu dari sedikit orang yang masih menerima "pesan WhatsApp aneh" darinya, The Sunday Times melaporkan.

"Ia anak yang pemarah. Segala sesuatunya belum berjalan sesuai keinginannya. Saya pikir ia sangat merindukan berada di sini (di Inggris) dan ingin lebih dikagumi. Siapa pun yang mengenalnya merasa ia lebih suka menjadi pusat perhatian di sini dengan semua orang yang mencintainya, seperti yang mereka lakukan dengan (Price) William dan Kate," salah satu teman lama Harry mengatakan kepada publikasi tersebut.

Lingkaran pertemanan Harry dan Meghan mulai menyusut dengan cepat setelah mereka pindah ke AS dalam upaya untuk memulai hidup baru.

Sejak saat itu, keduanya telah menjadi bagian dari beberapa proyek, termasuk dokumenter enam bagian mereka untuk Netflix, wawancara mengejutkan dengan Oprah Winfrey, serta memoar Harry berjudul Spare.

Potret Terbaru Meghan Markel dan Pangeran Harry (Instagram Misan Harriman)
Potret Terbaru Meghan Markel dan Pangeran Harry (Instagram Misan Harriman)

Setelah meninggalkan Inggris, mereka hanya kembali beberapa kali.

Teman dekat Harry lainnya mengatakan kepada media berita itu bahwa banyak yang masih belum bisa memaafkannya atas keputusannya untuk menayangkan cucian keluarga.

"Saya tidak percaya dia akan merendahkan diri seperti itu. Itu sangat tidak setia. Oprah, Netflix, lalu buku? Tiga kali saja dan Anda akan keluar," kata orang itu.

Seorang teman Harry dan Meghan mengatakan pasangan itu bisa saja meninggalkan Keluarga Kerajaan dengan "martabat dan kesopanan dan tidak merusak institusi."

Baca Juga: Survei Terbaru Pilpres Amerika Serikat, Kamala Harris vs Donald Trump Sama-sama Unggul, Tapi...

"Kesimpulannya adalah mereka telah menghasilkan uang dengan merusak keluarganya," kata orang itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI