Suara.com - Kelompok yang tergabung dalam pemuda dan intelektual se-Papua Tengah dengan tegas menolak John Wempi Wetipo maju sebagai calon gubernur Papua Tengah 2024-2029. Wempi disebut bukan orang asli Papua Tengah.
"Saya dengan tegas menolak Wempi Wetipo, dia tidak punya hak maju di Papua Tengah," ujar perwakilan pemuda dan intelektual se-Papua Tengah, Terianus Hagabal, Sabtu (24/8/2024).
Hagabal mengatakan Wempi Wetipo tidak punya hak maju di Papua Tengah. Ini setelah pemerintah pusat melakukan pemekaran.
"Pemerintah pusat sudah bagi provinsi dekat-dekat, Wempi Wetipo punya provisi di Papua Pegunungan itu jelas," katanya.
Lebih lanjut, Hagabal menilai Wempi Wetipo yang dicalonkan Partai Gerindra sebagai Cagub ini beda wilayah dan beda adat.
"Pemerintah pusat lihat status dan domisili Wempi Wetipo, apakah benar-benar ada di wilayah Papua Tengah atau Papua Pegunungan," katanya.
Selain itu Hagabal juga menyinggung saat Wempi Wetipo maju di Pileg 2024 dari Provinsi Papua Pegunungan. Menurutnya kalau Wempi Wetipo mau maju di Papua Tengah harus minimal 6 bulan sudah tinggal di wilayah tersebut.
"Saya mewakili intelektual Papua Tengah dengan tegas menolak Wempi Wetipo," ucap Hagabal.
"Kalau Wempi Wetipo datang jelas cari masalah lain. Kami dengan tegas menolak," lanjutnya.
Hagabal juga menyebut tokoh yang berhak maju di wilayah tempat tinggalnya adalah orang asli Papua Tengah, salah satunya seperti Meki Fritz Nawipa.
Berikut 4 tuntutan mereka :
- John Wempi Wetipo bukan org asli Papua Tengah
- John Wempi Wetipo beda provinsi dan beda wilayah adat
- John Wempi Wetipo bukan berdomisili di Papua Tengah
- Yang berhak calon gubernur papua tengah adalah senior-senior kami yang berasal dari 8 Kabupaten se-Papua Tengah.
Sebelumnya John Wempi Wetipo ditetapkan sebagai calon Gubernur Papua Tengah oleh DPP Partai Gerindra pada Jumat (23/8/2024).
Kedatangannya disambut meriah tarian adat Papua, menciptakan suasana yang kental dengan nuansa budaya dan semangat persatuan.